Pola-Pola Pengembangan Teks Biografi

KOMPAS.com - Siapa sajakah orang-orang hebat yang kamu ketahui? Ilmuan jenius, pemuka agama, penyanyi, aktor, aktris, atau penemu hebat dalam sejarah manusia?

Kamu mungkin tidak mengenal mereka secara personal, namun mengenal mereka lewat teks biografi yang kamu baca.

Dilansir dari ThoughtCo, biografi adalah kisah hidup seseorng yang ditulis oleh orang lain. Teks biografi merupakan narasi yang bertujuan untuk membagikan kisah hidup seorang tokoh untuk para pembaca.

Catatan riwayat hidup seseorang yang ditulis oleh orang lain disebut biografi. Sedangkan catatan hidup yang ditulis sendiri disebut autobiografi.

Penyajian biografi saat ini, biasanya ditulis secara kronologis. Teks biografi dikembangkan dengan pola narasi. Berikut penjelasannya:

• Orientasi

Suatu biografi diawali dengan orientasi atau pengenalan awal dari tokoh tersebut. Orientasi dapat berisi nama, foto, tempat tanggal lahir, tanggal kematian (jika tokoh telah meninggal), karakter, latar belakang keluarga, pendidikan, bidang keahlian, dan pencapaian. Orientasi kita diajak untuk berkenalan dengan tokoh dalam biografi tersebut,

Baca juga: Contoh Teks Biografi Singkat

• Peristiwa

Peristiwa berisikan kejadian, masalah, dan penyelesaian yang dialami oleh tokoh tersebut. Dalam peristiwa, dituliskan perjalanan hidup dari tokoh, bagaimana cara dia mencapai tujuannya, bagaimana ia menyelesaikan masalah, bagaimana konflik yang dialaminya, pemikiran dan pandangan hidupnya. Peristiwa dapat menceritakan keseluruhan kehidupan tokoh maupun hanya peristiwa tertentu saja.

• Reorientasi

Reorientasi adalah penutup dari biografi seorang tokoh. Reorientasi biasanya berisikan pemikirin dari penulis biografi tentang kehidupan tokoh yang diceritakan dalam peristiwa. Penulis dapat menuliskan hal-hal yang bisa diteladani dari tokoh dan kisah hidup yang telah dilewatinya.

Contoh pengembangan teks biografi Albert Einstein

(Orientasi)
Albert Eintein lahir dalam keluarga Yahudi sekuler di Ulm, Wurttemberg, Jerman pada tanggal 14 maret 1879. Albert Einstein adalah seorang fisikawan dan matematikawan yang merevolusi ilmu pengetahuan ,dengan teori relativitas, memenangkan nobel fisika pada thun 1921 dan menerima banyak gelar kehormatan di bidang sains, kedokteran, hingga filsafat.

Baca juga: Mengenal Biografi dalam Bahasa Inggris

(Peristiwa)
Albert Einstein mengemukakan teori bahwa waktu bersifat relatif, mendobrak pemahaman yang dipercayai oleh manusia pada masa tersebut bahwa waktu adalah mutlak. Einstein bahkan mengemukakan bahwa waktu dan ruang saling berhubungan dan dapat melengkung.

Albert Einstein memenangkan nobel fisika pada tahun 1921 atas penemuannya tentang efek fotolistrik. Nobel ini sempat tersendat karena teori relativitasnya yang menuai kontroversi.

Walau banyak ditentang, Einstein tetap teguh pada penelitiannya dengan mengeluarkan teori-teori baru seperti relativitas khusus, relativitas umum, dan persamaan energi yang sangat terkenal yaitu E=mc2.

Penemuan bom atom dan senjata nuklir adalah salah satu hasil dari penelitian Einstein. Kejeniusan Einstein dianggap anugerah dan juga bahaya sehingga selama tinggal di Amerika, ia dimata-matai oleh FBI.

Dilansir dari History, FBI menyadap panggilan telepon, membaca surat-surat, hingga membongkar tong sampah di rumah Einstein karena dikira mata-mata Soviet. Kejeniusan Einstein bahkan membuatnya ditawari posisi Presiden di Israel. Namun Ia menolaknya karena lebih memilih ilmu pengetahuan.

(Reorientasi)
Perjalanan hidup Einstein dari awal hingga akhir hidupnya pada april 1955 didedikasikan pada perkembangan ilmu pengetahuan.

Ia adalah seorang pemikir jenius yang tidak takut dikecam, berani mengemukakan teori yang diluar pemahaman orang pada masanya, bahkan menolak kedudukan presiden agar bisa terus melakukan penelitian ilmu pengetahuan.

Einstein melambangkan semangat dalam mengejar mimpi dan terus fokus dalam mencapai tujuan apapun ringtangannya.