Anak Gajah Merah Muda Lahir di Afrika Selatan

KOMPAS.com - Gajah biasanya berwarna abu-abu, tetapi ada yang berbeda dari anak gajah yang lahir di Afrika Selatan ini.

Sebuah rekaman video memperlihatkan ada seekor anak gajah berwarna merah muda.

Baca juga: Studi Ungkap Gajah Bisa Membuat Nama Panggilan untuk Teman-temannya

Ya, Anda tidak salah.

Anak gajah merah muda ini terlihat bermain dengan anak gajah lainnya di kubangan air Taman Nasional Kruger, Afrika Selatan.

Mengutip Live Science, Sabtu (24/2/2024) hewan yang masuk dalam genus Loxodonta ini punya kulit berwarna merah mudah akibat dari kondisi bawaan yang disebut albinisme.

Itu adalah kelainan genetik yang menghentikan produksi molekul bernama melanin yang bertanggung jawab atas pigmen pada mata, rambut, dan kulit.

Menurut Theo Potgieter, operator safari yang merekam anak gajah, kondisi langka itu hanya terjadi satu kali dalam setiap 10.000 kelahiran mamalia liar.

Potgieter menyebut gajah tersebut diperkirakan berusia sekitar 1 tahun dan penampakan anak gajah yang berkelamin jantan ini dilaporkan sejak akhir tahun lalu.

Efek albinisme

Albinisme adalah suatu kondisi langka karena bersifat resesif dan hanya muncul ketika kedua orang tuanya membawa gen yang bermutasi dan mewariskan kepada keturunannya.

Kondisi ini menyebabkan pengelihatan menjadi buruk.

Kurangnya pigmen menganggu perkembangan mata yang dapat memengaruhi kemampuan hewan untuk mencari makan atau melacak dan berburu mangsa.

Baca juga: Bagaimana Gajah Bisa Memiliki Belalai seperti Sekarang?

Tidak adanya warna bulu, sisik, atau kulit juga membuat para hewan dengan albinisme sering kehilangan kemampuan berkamuflase sehingga lebih sering bersembunyi dari predator.

Selain itu, penelitian sebelumnya pada ikan lele menunjukkan bahwa hewan albinisme terkadang dikucilkan oleh anggota spesies yang sama, sehingga dapat menyebabkan individu hidup menyendiri.

Tapi Potgieter melihat anak gajah berwarna merah muda ini tampaknya diterima sepenuhnya di antara kawanan gajah.

"Merupakan suatu kehormatan dapat menyaksikan hewan-hewan yang sangat langka dan istimewa ini," kata Potgieter.