Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ampas Kopi Bisa Serap Kotoran dari Air Limbah

Kompas.com - 22/12/2023, 09:33 WIB
Sarah Adhira Rahmah,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Air limbah rumah tangga dan industri mengandung berbagai pengotor yang beracun, baik yang larut dalam air maupun yang mengendap dan mengambang sepanjang aliran air limbah.

Sampah dan kotoran berukuran besar dan kasat mata dalam air limbah dapat disaring ketika air melalui sistem pengolahan air limbah.

Baca juga: Jangan Asal Buang, Sampah Rumah Tangga Ini Juga Limbah Berbahaya

Akan tetapi, partikel pengotor yang larut dalam air harus diambil melalui proses lebih rumit, seperti pengendapan kotoran dengan penambahan zat-zat pembersih.

Ada banyak jenis zat pembersih, termasuk zat pembersih yang sama-sama berasal dari limbah. Salah satunya ialah agen penyerap kotoran dari ampas kopi.

Mengapa ampas kopi dapat menyerap kotoran air limbah?

Alasan ampas kopi bisa serap kotoran

Sebuah studi yang terbit dalam Journal of Water Process Engineering pada tahun 2022 meninjau beberapa riset terkait, dan hasilnya menunjukkan bahwa ampas kopi adalah material penyerap kotoran air limbah yang terbarukan, terjangkau, dan menjanjikan.

Potensi serapan ampas kopi mentah dan ampas kopi yang sudah diolah dapat dilihat dari beberapa aspek kimia dan fisiknya, seperti pori-pori dan kandungan gugus fungsi senyawa dalam ampas kopi.

Gugus fungsi adalah gabungan atom-atom dengan fungsi tertentu dalam suatu senyawa di ampas kopi.

Struktur pori pada butiran ampas kopi membuat pengotor dapat diserap melalui penyerapan fisik dan kimia, yakni pengikatan senyawa pengotor dengan gugus fungsi.

Kapasitas serapan ampas kopi terhadap pengotor air juga diketahui dapat meningkat setelah dicuci dengan larutan asam dan basa.

Baca juga: Mengapa Minyak Jelantah Tidak Boleh Dibuang ke Saluran Air Limbah?

Proses penyerapan kotoran atau disebut juga adsorpsi adalah teknik pembersihan air limbah yang sangat efisien dan terjangkau. Efisiensinya relatif meningkat karena penyerap yang digunakan berasal dari ampas kopi yang mudah didapatkan.

Menurut hasil penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Case Studies in Chemical and Environmental Engineering pada tahun 2021, setiap ton biji kopi dapat mengasilkan setidaknya setengah ton sekam kopi. Jumlah ini membuat ampas kopi jadi barang yang mudah dijumpai.

Gugus-gugus fungsi penyerap kotoran dalam ampas kopi terkandung dalam senyawa-senyawa selulosa atau karbohidrat yang tidak dapat dicerna manusia, seperti lignoselulosa dan hemiselulosa.

Zat pewarna dan logam berat bisa diserap ampas kopi

Adapun salah satu zat pengotor dalam air limbah datang dari jenis pewarna buatan, seperti metilen biru dan malachite hijau.

Dikutip dari penelitian yang terbit dalam jurnal Scientific Reports pada tahun 2022, metilen biru atau methylene blue (MB) adalah zat pewarna biru yang umum digunakan dalam industri tekstil, kertas, dan sektor lainnya.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com