Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hewan Apa Itu Aye-aye, Primata Aneh dari Madagaskar?

Kompas.com - 13/10/2023, 11:00 WIB
Monika Novena,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Aye-aye (Daubentonia madagascariensis) adalah hewan primata nokturnal terbesar di dunia dan hampir tidak diragukan lagi merupakan lemur dengan penampakan yang paling khas.

Hewan ini memiliki penampakan dengan bulu hitam yang berujung putih di kepala dan punggung dan tampak acak-acakan.

Aye-aye biasanya berukuran 60 Cm, belum termasuk ekornya. Wajahnya yang relatif telanjang menjadikannya lebih mirip hewan pengerat atau opossum dibandingkan primata.

Sementara aye-aye juga punya mata yang besar dan melotot yang memang khusus disesuaikan untuk melihat di malam hari, serta telinga seperti kelelawar yang berkontribusi terhadap ketajaman pendengaran mereka.

Baca juga: Hewan Apa Itu Axolotl yang Jadi Inspirasi Pokemon?

Dikutip dari IFL Science, Rabu (11/10/2023) aye-aye juga punya jari yang kurus dan sangat unik. Jari tengah hewan aneh ini sangat panjang dan tipis, sehingga memungkinkan primata untuk mengambil belatung dan serangga dari pohon.

Menariknya, aye-aye diketahui menggunakan jari-jari mereka yang sangat panjang untuk mengupil, meskipun tidak ada yang tahu pasti mengapa mereka melakukan hal ini.

Anehnya lagi, para peneliti baru-baru ini menemukan, anatomi tubuh aye-aye telah berevolusi yang membuatnya memiliki enam jari dan jari keenam ini berfungsi untuk membantunya dalam menggenggam dan memanjat pohon.

Hewan aneh dari Madagaskar

Spesies primata ini hanya ditemukan di pulau Madagaskar di lepas pantai timur Afrika.

Pulau tersebut terpisah dari anak benua India pada sekitar 88 juta tahun yang lalu, sehingga memungkinkan tumbuhan dan hewan asli berevolusi dalam isolasi yang relatif, seperti situasi di Australasia dan hewan-hewan aneh di sana.

Baca juga: Hewan Apa Itu Orca yang Tertangkap Kamera Penyelam di Laut Sulawesi?

Karena tidak ada burung pelatuk di pulau ini, aye-aye mengisi ceruk ekologis mereka dengan mengacak-acak batang pohon untuk mencari serangga.

Hal serupa dilakukan oleh simpanse yang menggunakan ranting untuk mengaduk gundukan tanah untuk menangkap rayap. Akan tetapi aye-aye mengembangkan jarinya yang seperti tongkat untuk tujuan itu.

Aye-aye adalah satu-satunya hewan dari anggota genus Daubentonia yang hidup di Bumi saat ini, meskipun pernah ada anggota kedua yang dikenal sebagai aye-aye raksasa (Daubentonia Robusta) yang berukuran sekitar 2,5 hingga 5 kali lebih besar.

 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com