Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Evolusi Flora di Benua Arktik Terungkap

Kompas.com - 19/07/2023, 18:00 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Sumber PHYSORG


KOMPAS.com - Belum lama ini, para ilmuwan mengungkapkan sejarah evolusi flora di benua Arktik dalam sebuah studi yang dipublikasikan di Nature Communications.

Sejarah evolusi flora Arktik ini diungkapkan sekelok ilmuwan yang dipimpin oleh Prof. Wang Wei dari Institute of Botany of the Chinese Academy of Sciences (IBCAS).

Dikutip dari Phys, Rabu (19/7/2023), tundra Arktik yang berada di sebelah utara garis pohon alami, merupakan jenis bioma yang relatif muda dan baru, serta sangat sensitif terhadap efek pemanasan global.

Akibat dampak perubahan iklim, komposisi, kerapatan hingga distribusi vegetasi Arktik telah berubah.

Oleh karenanya, sangat penting untuk dapat mengetahui dan memahami lebih cepat tentang bagaimana sejarah evolusi flora di benua ini terbentuk dari waktu ke waktu.

Peneliti yang tergabung dalam studi untuk mengungkap sejarah evolusi flora di benua Arktik ini, memilih 32 clade angiospermae yang terdiri dari 3.626 spesies yang termasuk dalam 10 ordo dan 16 famili di seluruh pohon kehidupan angiospermae.

Mereka pun menemukan, penyebaran flora ke Kutub Utara dan diversifikasi in situ di Kutub Utara mengikuti tren yang sama dari waktu ke waktu. Di antaranya dimulai sekitar 10-9 Ma, meningkat tajam sekitar 2,6 Ma, dan mencapai puncaknya sekitar 1,0-0,7 Ma.

Baca juga: Sejarah Evolusi Hiu Terungkap dari Fosil Ikan Era Jurrasic

Peneliti kemudian berpendapat bahwa sejarah inisiasi dan diversifikasi flora Arktik modern mungkin terjadi karena faktor perubahan lanskap dan iklim yang profresif, serta fluktuasi permukaan laut sejak awal Miosen Akhir.

Studi ini juga mengidentifikasi flora di Amerika Utara bagian barat sebagai sumber utama keanekaragaman hayati flora atau tanaman di benua Arktik.

"Kami menemukan bahwa asal usul flora Arktik berasal dari awal Miosen Akhir, yang jauh lebih awal daripada pandangan umum tentang (sejarah) kapan (evolusi) flora ini pertama kali muncul," kata Wang.

"Kami juga menunjukkan bahwa imigrasi dan spesiasi in situ telah berkontribusi pada keanekaragaman hayati biota Arktik, tetapi yang terakhir telah lama diabaikan," imbuhnya.

Selanjutnya, para ilmuwan ini mengusulkan adanya koridor penyebaran jangka panjang antara Kutub Utara dan Amerika Utara bagian barat.

"Kita harus menjadikan koridor penyebaran (evolusi flora) antara Arktik dan Amerika Utara bagian barat sebagai prioritas konservasi," kata Wang.

Baca juga: Sejarah Antraks, Penyakit Tertua yang Diperkirakan Berasal dari Mesir

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com