KOMPAS.com- Paru-paru merupakan organ yang sangat penting bagi banyak vertebrata. Namun tidak demikian dengan salamander ini, karena ternyata hewan yang bisa hidup di darat dan air ini dapat hidup tanpa paru-paru.
Kelompok amfibi bernama Plethodontidae ini diketahui tidak bernapas menggunakan paru-paru melainkan melalui kulit basah mereka.
Lalu mengapa salamander ini bisa hidup tanpa paru-paru?
Sebuah studi yang dilakukan oleh peneliti di Harvard University mencoba menelisik lebih jauh mengenai keunikan spesies salamander tersebut.
Dikutip dari Phys, Jumat (19/8/2022) keluarga salamander Plethodontidae merupakan keluarga salamander yang paling kaya spesies.
Baca juga: Mengenal Axolotl, Salamander Unik yang Tidak Pernah Tua
Sekitar lebih dari dua pertiga salamander yang hidup planet ini merupakan kelompok Plethodontidae, spesies salamander hidup tanpa paru-paru.
Namun semua Plethodontidae dewasa tak memiliki paru-paru, mereka bernapas melalui jaringan nonpulmonal, terutama kulit dan selaput lendir di mulut dan tenggorkan.
Hilangnya paru-paru ini menurut peneliti telah terjadi secara independen tetapi alasan mengapa paru-paru salamander ini menghilang bagaimanapun tetap menjadi misteri.
"Jelas, salamander tanpa paru-paru baik-baik saja mengingat mereka membentuk sekitar dua pertiga dari semua spesies salamander. Mungkin kehilangan paru-paru merupakan keberhasilan evolusioner yang luar biasa," jelas Zachary R. Lewis, penulis utama studi ini.
Baca juga: Unik, Salamander Langka Pilih Bertapa di Goa Selama 7 Tahun