Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simbiosis Mutualisme: Pengertian dan Contohnya

Kompas.com - 30/06/2022, 18:02 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com – Simbiosis adalah istilah yang menggambarkan hubungan atau interaksi antara dua makhluk hidup yang berbeda. Terdapat beberapa jenis simbiosis yang bergantung pada ada atau tidak adanya manfaat dari hubungan tersebut.

Ada lima jenis simbiosis, yakni simbiosis mutualisme, simbiosis komensalisme, simbiosis parasitisme, simbiosis kompetisi, dan simbiosis predasi.

Contoh berbagai jenis simbiosis ini dapat ditemukan di lingkungan sekitar. Misal, tumbuhan parasit yang menempel di pohon atau interaksi antara kupu-kupu dengan bunga.

Pengertian simbiosis mutualisme

Dilansir dari National Geographic, hubungan yang memberikan keuntungan atau manfaat bagi kedua organisme disebut simbiosis mutualisme.

Simbiosis mutualisme merupakan hubungan yang kompleks, namun secara umum dapat diklasifikasikan menjadi dua golongan, yakni mutualisme wajib dan mutualisme fakultatif.

Baca juga: Macam-Macam Simbiosis Beserta Contohnya

Mutualisme wajib adalah simbiosis mutualisme yang kedua spesiesnya saling bergantung sehingga tidak bisa bertahan hidup tanpa satu sama lain.

Sedangkan, mutualisme fakultatif adalah simbiosis mutualisme yang saling menguntungkan, namun kedua spesies dapat bertahan hidup masing-masing dan tidak bergantung satu sama lain.

Contoh simbiosis mutualisme

Mengutip Natural History Museum (NHM), berikut adalah contoh-contoh simbiosis mutualisme:

1. Kutu daun dan semut

Kutu daun adalah serangga penghisap getah yang mengeluarkan limbah dari makanan mereka berupa cairan yang manis.

Banyak spesies kutu daun yang terlibat simbiosis mutualisme dengan semut yang memakan cairan manis yang dihasilkan kutu daun. Sebagai imbalan, semut memberikan perlindungan untuk kutu daun dari predator dan parasit.

Baca juga: Dampak Pencemaran Ekosistem Air

2. Kelelawar berbulu dengan tanaman kantong semar

Kelelawar berbulu diketahui biasa bertengger di tanaman kantong semar tropis. Sementara kelelawar mendapatkan tempat persembunyian untuk beristirahat, tanaman kantong semar mendapatkan manfaat dengan memperoleh kotoran yang dihasilkan kelelawar untuk dijadikan nutrisi.

3. Burung pelatuk dengan mamalia besar

Beberapa spesies burung pelatuk biasanya bertengger di tubuh mamalia besar yang merumput, seperti rusa, badak, dan zebra, untuk mengambil parasit di tubuh mamalia tersebut.

Ini dapat membantu mamalia terhindar dari tumpukan parasit yang dapat membahayakan, sementara burung pelatuk mendapatkan makanannya dengan mudah.

4. Ikan badut dengan anemon

Ikan badut menjadikan anemon, hewan laut seperti bunga yang memiliki tentakel penyengat, sebagai tempat untuk berlindung dari predator.

Sebagai imbalan, ikan badut menjaga anemon bebas dari parasit dan memberikan nutrisi untuk anemon melalui kotoran mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com