KOMPAS.com - Menjaga daya tahan tubuh tetap kuat adalah kunci untuk mencegah berbagai infeksi dan penyakit.
Pilihan gaya hidup sehat dengan mengonsumsi makanan bergizi, cukup istirahat, dan berolahraga adalah cara terpenting untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Selain itu, penelitian telah menunjukkan bahwa suplementasi dengan vitamin, mineral, herbal, dan zat lain dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan berpotensi melindungi terhadap penyakit.
Misalnya, jenis vitamin yang disarankan dikonsumsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh agar terhindar dari penyakit Covid-19 adalah vitamin C dan vitamin D.
Berikut adalah 4 jenis vitamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh:
Baca juga: Kenali Gejala Kekurangan Vitamin D dan Faktor Risikonya
Dilansir dari Healthline, vtamin D adalah nutrisi yang larut dalam lemak yang penting untuk kesehatan dan daya tahan tubuh.
Vitamin D meningkatkan efek melawan patogen dari monosit dan makrofag serta mengurangi peradangan, yang membantu meningkatkan daya tahan tubuh.
Kadar vitamin D yang rendah dikaitkan dengan peningkatan risiko infeksi saluran pernapasan atas, seperti influenza dan asma.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa suplementasi dengan vitamin D dapat meningkatkan daya tahan tubuh.
Zinc adalah mineral yang biasanya ditambahkan ke suplemen dan produk perawatan kesehatan lainnya, yang berfungsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Baca juga: Fungsi Vitamin dan Jenis-jenisnya
Zinc dibutuhkan untuk perkembangan serta komunikasi sel imun dan berperan penting dalam respon inflamasi.
Zinc juga secara khusus melindungi penghalang jaringan dalam tubuh dan membantu mencegah masuknya patogen asing.
Kekurangan zinc secara signifikan memengaruhi kemampuan sistem kekebalan tubuh untuk berfungsi dengan baik hingga mengakibatkan peningkatan risiko infeksi dan penyakit, termasuk pneumonia
Vitamin C mendukung fungsi berbagai sel kekebalan dan meningkatkan kemampuan daya tahan tubuh untuk melindungi dari infeksi.
Vitamin C juga diperlukan untuk kematian sel, yang membantu menjaga sistem kekebalan tetap kuat dengan membersihkan sel-sel lama dan menggantinya dengan yang baru.
Baca juga: Apa Manfaat Vitamin C untuk Anak?