Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Khasiat Gula Aren, Lebih Sehat dari Jenis Gula Lain

Kompas.com - 04/11/2021, 17:32 WIB
Lulu Lukyani

Penulis


KOMPAS.com – Gula aren adalah pemanis yang terbuat dari nira pada pohon kelapa. Gula ini memiliki rasa manis yang ringan dan populer dalam hidangan Nusantara.

Gula aren dianggap sebagai alternatif yang lebih sehat untuk pemanis lain karena produksinya melibatkan pemrosesan minimal tanpa tambahan bahan kimia.

Proses pembuatan gula aren juga tidak melalui pemurnian sehingga memiliki vitamin dan mineral nabati tingkat tinggi yang dapat bermanfaat untuk kesehatan.

Dilansir dari WebMD, satu sendok makan gula aren mengandung 54 kalori, 15 gram karbohidrat, dan 15 gram gula.

Selain itu, gula aren merupakan sumber yang baik untuk kalium, fosfor, zinc, zat besi, tembaga, dan mangan.

Baca juga: 5 Khasiat Daun Meniran, Bisa Atasi Peradangan

Khasiat gula aren

Berkat kandungan nutrisinya yang cukup tinggi, berikut adalah 3 khasiat gula aren untuk kesehatan:

1. Gula aren membantu menstabilkan gula darah

Gula aren mengandung lebih sedikit glukosa dan indeks glikemik lebih rendah dibandingkan gula meja atau madu.

Ini membantu menstabilkan kadar gula darah dengan lebih baik dibandingkan pemanis lain sehingga energi pun dapat lebih terjaga.

2. Gula aren mendukung pencernaan yang sehat

Gula aren mengandung serat makanan yang disebut inulin. Studi menunjukkan bahwa inulin dapat membantu mengendalikan bakteri di usus, meningkatkan kesehatan pencernaan, dan meningkatkan penyerapan mineral tubuh.

3. Gula aren mengandung lebih banyak antioksidan

Penelitian menunjukkan bahwa gula aren mengandung kadar vitamin, mineral, dan nutrisi yang lebih tinggi dibandingkan gula lainnya.

Baca juga: 5 Khasiat Cengkih untuk Kesehatan

Kandungan tersebut termasuk fitonutrien, senyawa nabati yang memiliki efek antioksidan. Fitonutrien ini dapat mencegah kerusakan sel yang menyebabkan penyakit kronis.

Meski penelitian menunjukkan bahwa gula aren dapat menjadi alternatif yang lebih sehat dibandingkan gula putih, gula merah, atau madu, konsumsinya harus tetap dalam jumlah sedang.

Asupan gula yang berlebihan dapat menyebabkan banyak masalah kesehatan, seperti berat badan berlebih, kerusakan gigi, masalah jantung, dan peningkatan stres.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com