Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasien Covid-19 di Afghanistan Ditemukan Alami Mukormikosis, Infeksi Jamur Hitam

Kompas.com - 04/07/2021, 21:45 WIB
Bestari Kumala Dewi

Penulis

KOMPAS.com - Infeksi jamur mematikan yang dikenal sebagai black fungus (jamur hitam) atau mukormikosis yang pertama kali muncul pada pasien Covid-19 di India telah terdeteksi di Afghanistan.

Melansir Medical Xpress, Menteri Kesehatan Wahid Majroh, mengatakan Afghanistan saat ini berada di tengah gelombang ketiga virus corona.

“Kami sedang menghadapi gelombang ketiga serangan virus corona yang brutal,” katanya, Sabtu (3/7/2021).

“Afghanistan telah mencatat satu kematian akibat mukormikosis, yang telah terdeteksi pada dua pasien lainnya,” lanjutnya.

Baca juga: Ratusan Pasien Covid-19 India Alami Mukormikosis, Infeksi Jamur Hitam Langka

Di Afghanistan, di mana orang jarang memakai masker dan tidak ada jarak sosial, jumlah kasus baru infeksi Covid-19 terus meningkat, dengan 1.272 kasus baru dalam 24 jam terakhir dan 92 kematian.

Tingkat pengujian di Afghanistan hampir 4.000 per hari. Sejak pandemi dimulai tahun lalu, Afghanistan telah mencatat 124.757 kasus dan 5.199 kematian, meskipun sangat diyakini angka sebenarnya tidak dilaporkan.

Di ibu kota Kabul, kementerian kesehatan telah menambah ratusan tempat tidur baru untuk merawat lebih banyak pasien, namun tingkat kapasitasnya masih hampir 100 persen.

Afghanistan juga kekurangan oksigen dan warga Afghanistan yang miskin terkadang harus menunggu berhari-hari untuk mengisi tabung oksigen di beberapa pabrik produksi di Kabul.

Sementara itu, hampir 2,5% dari lebih dari 36 juta orang Afghanistan telah divaksinasi Covid-19, karena negara tersebut telah berjuang untuk menerima vaksin yang dijanjikan di bawah skema COVAX yang disponsori PBB.

Sebelumnya, kasus mukormikosis atau jamur hitam di India menarik perhatian global, dan saat ini juga telah muncul di Mesir.

Baca juga: Bahaya Mukormikosis, Infeksi Jamur Hitam yang Dialami Pasien Covid-19 di India

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com