Ada SPKLU di 17 Rest Area, Mudik Pakai Kendaraan Listrik Jadi Tenang

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebagai upaya untuk mendukung program percepatan penggunaan kendaraan listrik, PT Jasa Marga (Persero) Tbk menyediakan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di 17 rest area milik Jasa Marga Group.

Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama PT Jasamarga Related Business (JMRB) Denny Abdurachman dalam konferensi pers di Kantor Pusat Jasa Marga, Jakarta, Kamis (14/12/2023).

"17 dari 59 rest area yang dimiliki oleh Jasa Marga Group, ada 17 rest area yang sudah dilengkapi dengan SPKLU," ujar Denny.

Adapun ruas tol dengan rest area yang menyediakan SPKLU, antara lain:

• 1 rest area di Tol Jakarta-Tangerang,
• 2 rest area di Tol Jakarta-Bogor-Ciawi,
• 3 rest area di Tol Jakarta-Cikampek,
• 2 rest area di Tol Cipularang,
• 2 rest area di Tol Palikanci,
• 2 rest area di Tol Semarang-Batang,
• 1 rest area di Tol Semarang-Solo,
• 2 rest area di Tol Solo-Ngawi, dan
• 2 rest area di Tol Ngawi-Kertosono.

Baca juga: Punya Keunikan, 7 Rest Area di Jalan Tol yang Wajib Dikunjungi

Pada kesempatan yang sama, Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengimbau para pengguna jalan tol untuk menggunakan rest area tidak lebih dari 30 menit.

"Kami imbau di sini, selain tadi pengguna rest area untuk bisa bergantian, misalkan pesan makan atau menggunakan toilet dan beribadah, juga bergantian untuk melakukan charging di SPKLU ini," pesan Lisye.

Lanjutnya, SPKLU memiliki sistem pemberitahuan terkait berapa persen mobil listrik sudah terisi dayanya.

"Nah, ini mohon untuk tidak ditinggal makan pada saat mobil tersebut sedang melakukan charging, jadi bisa langsung dipindahkan ke lokasi parkir yang memadai supaya bisa bergantian juga dengan pengguna jalan yang lain," imbuh Lisye.

Di sisi lain, terdapat beberapa peningkatan pelayanan rest area Jasa Marga, seperti penambahan toilet portabel, penambahan area parkir, dan penambahan pos pelayanan kesehatan yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan.

"Berkoordinasi juga dengan Pertamina untuk memastikan kecukupan Bahan Bakar Minyak (BBM), terus juga kerja sama dengan Kepolisian untuk mengantisipasi peningkatan arus lalu lintas yang masuk keluar rest area," tandas Lisye.