Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hingga Oktober, Padat Karya Tunai Jalan dan Jembatan Serap 70.125 Pekerja

Kompas.com - 06/11/2023, 10:30 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

KOMPAS.com - Kementerian PUPR sedang melaksanakan program infrastruktur kerakyatan melalui skema Padat Karya Tunai (PKT), salah satunya bidang jalan dan jembatan.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, program PKT Kementerian PUPR dilaksanakan melalui pembangunan infrastruktur yang melibatkan masyarakat/warga setempat sebagai pelaku pembangunan, khususnya infrastruktur berskala kecil atau pekerjaan sederhana yang tidak membutuhkan teknologi.

"Pembangunan infrastruktur padat karya bertujuan untuk menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan daya beli masyarakat, PKT juga bertujuan mendistribusikan dana hingga ke desa/pelosok," ujarnya dikutip dari laman Kementerian PUPR, Senin (06/11/2023).

Baca juga: Hingga Oktober, Padat Karya Tunai Sumber Daya Air Serap 273.641 Pekerja

Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Hedy Rahadian mengatakan, tahun ini mendapat alokasi sebesar Rp 4,8 triliun untuk program PKT bidang jalan dan jembatan dengan target penyerapan tenaga kerja sebanyak 80.000 orang di 2.650 lokasi.

"Tercatat hingga 30 Oktober 2023, realisasi padat karya bidang jalan dan jembatan yang sudah dilaksanakan sebesar Rp 2,7 triliun dengan penyerapan tenaga kerja sebesar 70.125 orang di 2.322 lokasi," jelasnya.

Program PKT bidang jalan dan jembatan mencakup pemeliharaan rutin jalan, pemeliharaan rutin kondisi jalan, penunjangan/holding jalan, pemeliharaan rutin jembatan, dan revitalisasi drainase untuk meningkatkan kualitas layanan jalan nasional.

Program ini dilaksanakan di seluruh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional/Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR.

Rincian alokasi anggaran PKT TA 2023 meliputi, pemeliharaan rutin jalan sebesar Rp 883 miliar, pemeliharaan rutin kondisi jalan sebesar Rp 444 miliar, penunjangan/holding jalan sebesar Rp 256 miliar, pemeliharaan rutin jembatan sebesar Rp 302 miliar, serta revitalisasi drainase sebesar Rp 178 miliar.

Selain program PKT rutin jalan dan jembatan serta revitalisasi drainase, pada TA 2023 Ditjen Bina Marga juga melaksanakan padat karya untuk kegiatan non rutin atau kegiatan kontraktual dengan anggaran sebesar Rp 2,74 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com