Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/10/2023, 11:49 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono berharap, SDN 020 Sepaku Semoi di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dapat menjadi percontohan di sekolah negeri IKN.

Pasalnya, sekolah ini akan memiliki konsep dan desain baru berupa community-based development (pengembangan berbasis komunitas).

"Dengan begitu, desain community-based development sudah ada di sekolah ini. Dan semoga sekolah ini bisa menjadi contoh untuk nantinya diaplikasikan di semua sekolah negeri,” imbuh Bambang dalam rilis, Sabtu (28/10/2023).

SDN 020 Sepaku Semoi merupakan salah satu proyek yang akan dilaksanakan groundbreaking (peletakan batu pertama) oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 1 November 2023-3 November 2023.

Baca juga: Jokowi Siap Groundbreaking 10 Proyek di IKN Mulai 1-3 November 2023

Ini merupakan relokasi SDN 020 Sepaku dari tanah yang diberikan oleh desa sekitar 400 meter dari lokasi awal.

Tidak hanya SDN 020 Sepaku Semoi, Jokowi juga akan melaksanakn peletakan batu pertama atas 9 proyek lainnya di IKN.

Mulai dari rumah sakit, mal yang terintegrasi dengan hotel dan apartemen, beberapa kantor pemerintah, pulau suaka orangutan, Bandara VVIP, dan sekolah negeri maupun internasional.

Perkiraan nilai investasi dari peletakan batu pertama kali ini adalah sebesar Rp 12,5 triliun dan sejauh ini sudah ada proyek senilai Rp 23 triliun melaksanakan kegiatan itu di IKN.

Bambang mengatakan, kegiatan ini menunjukkan bahwa bukan hanya pertumbuhan pembangunan yang terjadi di IKN, namun juga bergulirnya pertumbuhan ekonomi dan sebagai bukti minat dan kepercayaan tinggi dari investor swasta dan pemerintah.

Meskipun begitu, Bambang menjelaskan target pembangunan IKN ini tidak hanya berupa angka, namun juga hadirnya suatu ekosistem yang sudah berfungsi untuk dinikmati.

“Bidang yang bervariasi ini menunjukkan bahwa di IKN sudah ada fasilitas-fasilitas dasar bagi masyarakat yang akan pindah tahun depan,” tuntas Bambang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com