Hingga Tahun 2027, Jakarta Akan Punya 23.567 Unit Kondominium Baru

JAKARTA, KOMPAS.com - Hingga tahun 2027, akan ada 3.567 unit kondominium baru yang akan memasuki pasar properti Jakarta.

Hal tersebut disampaikan Senior Research Advisor Knight Frank Indonesia, Syarifah Syaukat, dalam Jakarta Property Highlight H1 2023, Kamis (24/8/2023),

“Total unit kondominium baru yang akan masuk di Jakarta sampai tahun 2027 berkisar 23.567 unit, atau sekitar 10 persen tambahan dari pasokan yang ada saat ini,” ujarnya.

Baca juga: Ini Perbedaan Townhouse dan Kondominium

Dikatakan, pada semester 1 tahun 2023, terdapat 3 project kondominium baru yang baru saja dirilis. Rencananya proyek-proyek tersebut baru akan selesai pada tahun 2025 dan 2027, dengan jumlah 1.018 unit.

Sementara itu, dari sejumlah proyek pembangunan kondominium baru yang terhenti sejak tahun 2019, hanya ada 3 persen yang kembali melanjutkan pembangunannya tahun ini.

Syarifah menjelaskan, untuk proyek kondominium baru dengan tingkat pre sales tertinggi ada di segmen upper (66,6 persen), dengan kisaran harga sekitar Rp 40,7 juta per meter persegi.

“Soal peningkatan harga pada project baru masih didominasi dari kelas middle (menengah), dengan rerata harga sebesar Rp 26 juta per meter persegi. Harga tersebut naik 8 persen dari semester sebelumnya,” tambahnya.

Baca juga: Cara Jitu Ini Bisa Dilakukan Pengembang Kondominium Demi Pikat Pembeli

Demi menarik pembeli, para pengembang menawarkan produk kondominium dengan beberapa kelebihan, seperti memiliki skema pembayaran cicilan developer hingga 72 kali, promo voucer elektronik, serta unit yang sudah dilengkapi dengan furnitur.