Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

H+8 Lebaran, 389.282 Kendaraan Menuju Jakarta via GT Kalikangkung

Kompas.com - 21/04/2024, 06:00 WIB
Masya Famely Ruhulessin,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hingga H+8 Lebaran 2024 atau Kamis (18/4/2024), masih terjadi peningkatan arus lalu lintas yang kembali Jakarta dari berbagai wilayah.

PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) mencatat, sejak Hari Raya Lebaran atau Rabu (10/4/2024) hingga H+8 Lebaran, sebanyak 389.282 kendaraan yang keluar dari Gerbang Tol (GT) Kalikangkung dan menuju Jakarta.

Jumlah tersebut naik 190,56 persen jika dibandingkan kondisi lalu lintas normal sebanyak 133.978 kendaraan.

Baca juga: Selama Mudik Lebaran, 342.667 Kendaraan Lintasi Tol Gempol-Pandaan

Sedangkan, untuk kendaraan yang menuju Semarang via GT Kalikangkung, tercatat sebanyak 166.908 kendaraan atau naik 17,84 persen dari lalu lintas normal sebanyak 141.636 kendaraan.

Peningkatan jumlah kendaraan yang keluar dari Semarang juga terpantau masih terjadi di GT Banyumanik dan GT Colomadu.

Pada periode yang sama, di GT Banyumanik, tercatat sebanyak 406.640 kendaraan yang keluar menuju Jakarta. Jumlah ini naik 173,02 persen dibandingkan lalu lintas normal sebanyak 148.943 kendaraan.

Untuk kendaraan yang menuju Solo tercatat sebanyak 261.877 kendaraan atau naik 43,59 persen dibandingkan lalu lintas normal sebanyak 182.381 kendaraan.

 

Sementara itu, di GT Colomadu, tercatat sebanyak 150.692 kendaraan yang keluar dan menuju Jakarta/Semarang/Surabaya. Jumlai ini naik 179,29 persen bila dibandingkan lalu lintas normal sebanyak 53.955 kendaraan.

Untuk kendaraan yang menuju Solo/Jogja tercatat sebanyak 124.575 kendaraan atau naik 138,66 persen terhadap lalu lintas normal sebanyak 52.197 kendaraan.

Baca juga: Kata Basuki, Palembang-Jambi Bakal Terhubung Jalan Tol Akhir 2025

PT JTT mengimbau pengguna jalan tol Trans Jawa untuk mempersiapkan diri sebelum memasuki perjalanan di jalan tol.

Pastikan diri dan kendaraan dalam kondisi prima, memastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik, serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com