Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Apartemen Masih Lemah; Tak Ada Proyek Baru, Penjualan Pun Lesu

Kompas.com - 06/08/2023, 20:12 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasar apartemen strata title atau dikenal dengan istilah kondominium, di Jabodetabek, terpantau masih lemah. 

Hal ini bukan saja karena nihil proyek anyar selama enam bulan pertama, melainkan juga penjualan proyek eksisting yang hanya tumbuh 0,4 persen selama Kuartal II-2023 dibanding Kuartal I-2023, dan hanya bergeser 0,1 persen dari periode yang sama tahun lalu.

Hingga Juni 2023, total pasokan kumulatif kondominium Jabodetabek mencapai 375.438 unit meningkat hanya 0,29 persen secara kuartalan, dan 6,8 persen secara tahunan.

Sekitar 1.090 unit kondominium dari tiga proyek diselesaikan pada Kuartal II-2023, sebagian besar berlokasi di Jakarta Selatan.

Baca juga: TwoSenopati, Apartemen Premium di SCBD yang Dilirik Gen Z

Director Strategic Consulting Cushman & Wakefield Indonesia Arief N Rahardjo menuturkan, tidak adanya poryek baru menjadikan total pasokan kondominium yang diusulkan tetap tidak berubah alias bertengger di angka 112.089 unit.

Sementara beberapa pengembang masih menguji pasar dengan melakukan pra-pendaftaran minat untuk proyek prospektif mereka.

"Sebagian besar pengembang fokus pada pemasaran pasokan saat ini," cetus Arief.

Pasokan yang beredar di pasar, menurut Arief, sebagian besar berasal dari segmen menengah ke bawah yang mencapai 45,8 persen.

Diikuti oleh segmen menengah, menengah atas, dan atas masing-masing sebesar 40,3 persen, 9,3 persen, dan 4,6 persen.

Berdasarkan wilayah, penambahan pasokan proyek eksisting dan mendatang terjadi di wilayah Debotabek, sebagian besar di Bekasi & Tangerang.

Baca juga: Dipicu Para Ekspatriat, Apartemen Sewa di Surabaya Menggeliat

Unit kondominium eksisting di kawasan Debotabek berjumlah 161.489 unit, mewakili 43 persen dari total pasokan di kawasan Jabodetabek.

Sedangkan pasokan kondominium di kawasan Debotabek diperkirakan mencapai 87.388 unit atau 78 persen dari total pasokan yang diusulkan.

Tingkat hunian tak bergeser signifikan

Sementara itu, tingkat pra-penjualan proyek kondominium yang diusulkan meningkat 1,15 persen dari kuartal sebelumnya menjadi 60,4 persen, menyisakan 44.428 unit stok masa depan yang harus diserap pasar.

Terkait tingkat hunian, Arief mengungkapkan, ada pertumbuhan sebesar 21 persen dibandingkan dengan kuartal yang sama tahun lalu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com