Tiga Bulan Awal 2023, Realisasi Investasi di KEK Capai Rp 8,5 Triliun

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejauh ini Pemerintah telah menetapkan 20 Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang tersebar di berbagai daerah Indonesia.

Dari jumlah KEK itu, terdiri dari 10 KEK bergerak di bidang industri dan 10 KEK bergerak di bidang pariwisata.

Dikutip dari laman Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian, dari 20 KEK tersebut, sebanyak 269 pelaku usaha beroperasi dengan tenaga kerja terserap 66.740 orang.

Sementara itu, capaian realisasi investasi KEK per Kuartal I-2023 mencapai Rp 8,5 trilliun.

Diikuti dengan tambahan 54 pelaku usaha yang beroperasi di KEK dan tambahan serapan tenaga kerja mencapai 10.918 orang.

Baca juga: Bangun Convention Center di KEK Sanur, Pengelola Minta PMN Rp 143 Miliar

Secara kumulatif, realisasi investasi KEK juga telah mencapai Rp 113,3 trilliun pada tahun 2022, atau mengalami pertumbuhan sekitar 51,8%.

Total investasi tersebut terdiri dari kontribusi pelaku usaha sebesar Rp 87,6 trilliun (79%) dan badan usaha sebesar Rp 25,7 trilliun (23%).

Sedangkan proyeksi untuk tahun 2023, target realisasi investasi baru di KEK sebesar Rp 61,9 triliun dan target pembukaan lapangan kerja baru sebanyak 78.774 orang.

"Mudah-mudahan ini terus meningkat seiring dengan iklim investasi yang terus membaik dan kepercayaan kepada negara kita, serta fundamental makro ekonomi kita yang semakin baik," tukas Sekretaris Kemenko Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso, selaku Plt. Sekretaris Jenderal Dewan Nasional KEK.