Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditunjuk Jadi Venue Piala Dunia U-20, Ini Profil Stadion Manahan Solo

Kompas.com - 14/02/2023, 14:30 WIB
Masya Famely Ruhulessin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah resmi ditunjuk menjadi venue untuk Final Piala Dunia U20 2023.

Penunjukan stadion Manahan sebagai venue tersebut tentu tak lepas dari sejumlah fitur terbaik yang ada di stadion ini.

Seperti dikutip dari laman Kementerian PUPR, stadion ini memiliki kursi penonton untuk 20.000 orang, di mana seluruh kursi memiliki sistem kursi tunggal (single seat).

Baca juga: Sebentar Lagi, Stadion Indoor Multifungsi GBK Bakal Tutup Atap

Fasilitas ruang ganti pemain juga telah dilengkapi kolam berendam air panas (jacuzzi) untuk masing-masing tim dan ruang pemanasan atlet serta sejumlah fasilitas lain.

Untuk area lapangan, ditanami rumput Zoysia Japonica yang memiliki keunggulan lebih hijau dan berakar kuat. Tipe rumput ini sama seperti yang ada di Stadion Gelora Bung Karno.

Lapangan pun semakin lengkap dengan dukungan drainase yang baik, Hal ini membuat lapangan tidak akan tergenang air saat pertandingan di hari hujan.

Dari segi pencahayaan, Stadion Manahan menggunakan lampu LED berkekuatan tinggi dengan sistem penerangan field of play (FOP) 1.500 Lux dan akan dioptimalkan sebesar 2.400 Lux. Kehadiran lampu ini akan mendukung bila digelar pertandingan malam hari.

Stadion Manahan Solo digunakan selama lanjutan Liga 1 2022-2023 yang menggunakan sistem bubble mulai tgl.5-24 Desember 2022.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Stadion Manahan Solo digunakan selama lanjutan Liga 1 2022-2023 yang menggunakan sistem bubble mulai tgl.5-24 Desember 2022.
Salah satu fitur unik yang ada di Stadion Manahan yakni fasad stadion memiliki motif seperti batik Kawung, yang merupakan batik khas Solo.

Baca juga: Stadion Lusail Qatar, Potret Era Keemasan Seni Jazirah Arab

Stadion Manahan sendiri memang dikonsepkan untuk menjadi mini stadionnya GBK dan telah direnovasi untuk memenuhi standar dari FIFA.

Atap pada stadion Manahan dibuat mengelilingi bangunan atas sehingga penonton bisa aman saat cuaca hujan maupun panas.

Karena dirancang sebagai stadion tipe olympic, lintasan larinya pun tetap dipertahankan mengelilingi lapangan sepak bola.

Masih ada Renovasi

Untuk semakin memantapkan kesiapan stadion menyambut event yang berlangsung pada bulan Mei hingga Juni mendatang, maka saat ini tengah dilakukan renovasi.

Direncanakan, renovasi Stadion Manahan mulai dari peningkatan kualitas rumput lapangan, penambahan anti slippery floor, dan pemasangan rumput sintetis.

Perbaikan juga dilakukan di di area toilet penonton, media tribun, pembuatan kamera platform, penambahan CCTV, pembongkaran pagar tribun yang menghalangi pandangan penonton, dan penambahan flagpole.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com