Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengintip Rusun MBR Ramah Lansia di Surakarta, Nilainya Rp 17 Miliar

Kompas.com - 29/04/2022, 15:00 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Kementerian PUPR bersama Pemerintah Kota Surakarta membangun rumah susun (Rusun) Putri Cempo di Mojosongo, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta.

Rusun Putri Cempo dibangun dengan berbagai fasilitas pendukung serta ramah untuk para lansia dan difabel.

"Kami bekerja sama dengan Pemkot Surakarta berupaya menyediakan hunian layan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dengan membangun rumah susun Putri Cempo," kata Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto dalam keterangannya, Jumat (29/04/2022). 

Baca juga: Per 31 Maret, Program Sejuta Rumah Capai 159.372 Unit

Menurut Iwan, pembangunan Rusun Putri Cempo ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk mengoptimalkan pemanfaatan lahan yang ada sekaligus mengurangi backlog perumahan.

"Memiliki desain yang baik serta didukung fasilitas yang memadai sehingga calon penghuni bisa langsung menempati hunian yang ada," ujarnya. 

Rusun Putri Cempo SurakartaKementerian PUPR Rusun Putri Cempo Surakarta
Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (P2P) Jawa III Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR M. Salahudin Rasyidi mengatakan Rusun Putri Cempo merupakan bangunan satu tower dengan tinggi tiga lantai dan tipe hunian 36 meter persegi. 

“Rusun Putri Cempo terdiri dari 44 unit kamar yang dapat menampung 176 jiwa. Biaya pembangunan Rusun tersebut sekitar Rp 17,26 miliar,” terangnya.

Salahudin menyebut, Kementerian PUPR juga telah melaksanakan acara penyerahan kunci kepada para calon penghuni Rusun Putri Cempo yang berada di Blok E.

"Dengan begitu, dapat membantu MBR untuk bisa merayakan Hari Raya Idul Fitri tahun ini di hunian yang layak huni, lanjut Salahudin," ucapnya. 

Baca juga: Sulit Dapatkan Rumah Subsidi di Pusat Kota? Ini Penyebabnya

Rusun Putri Cempo Blok E dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti kamar mandi ramah lansia dan difabel, ruang tamu, dan ruang makan.

Selain itu, setiap unit telah dilengkapi dengan tempat tidur, lemari, meja dan kursi untuk ruang makan, serta meja dan kursi untuk ruang tamu.

"Kami harap Rusun Putri Cempo ini dapat segera dihuni dan dimanfaatkan secara produktif oleh masyarakat. Selain itu Pemerintah Kota Surakarta juga bisa menyusun sistem pengelolaan Rusun sehingga pemanfaatannya dapat diatur dengan baik dan umur infrastruktur ini dapat bertahan lama,” imbuhnya. 

Rusun Putri Cempo SurakartaKementerian PUPR Rusun Putri Cempo Surakarta
Sementara itu, Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka mengatakan angka kebutuhan hunian yang layak, sehat, dan terjangkau di Kota Surakarta cukup tinggi.

Di samping, minat masyarakat Kota Surakarta khususnya MBR untuk tinggal di rusun sangat banyak.

Menurut Gibran, rusun yang diperuntukkan bagi MBR ini dibangun dengan tetap memperhatikan sisi kesehatan dan kenyamanan bagi para penghuninya.

“Setiap hari ada MBR yang antri di Balai Kota untuk mendaftar sebagai penghuni rusun. Saya tadi mengamati fasilitas di rusun ini khususnya di lantai satu yang dirancang ramah bagi para lansia dan difabel," kata Gibran.

Baca juga: Perlukah Menitipkan Rumah ke Tetangga Saat Mudik?

Untuk itu, Pemkot Surakarta mengucapkan terima kasih kepada Kementerian PUPR karena telah membangun hunian vertikal untuk para MBR dengan fasilitas yang sangat baik.

"Rusun ini cukup inklusif untuk ditinggali masyarakat dengan beragam kebutuhan dan setiap unit memiliki sirkulasi udara dan sisi pencahayaan yang cukup baik,” pungkas Gibran. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com