Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

191.500 Kendaraan akan Lintasi Tol Ngawi-Kertosono Saat Mudik Lebaran

Kompas.com - 26/04/2022, 17:40 WIB
Ardiansyah Fadli,
Masya Famely Ruhulessin

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jasa Marga Ngawi Kertosono Kediri (JNK) memproyeksikan jumlah kendaraan yang melintas pada ruas Tol Ngawi-Kertosono, Jawa Timur, mencapai 191.500 kendaraan pada puncak arus mudik Lebaran 2022.

Direktur Utama JNK Arie Irianto mengatakan arus kendaraan dari Jawa Barat, DKI Jakarta, serta Jawa Tengah menuju Jawa Timur, diperkirakan mencapai puncaknya pada 28 April-29 April 2022.

"Puncak arus mudik di sepanjang ruas Tol Ngawi-Kertosono diprediksi terjadi pada 28 dan 29 April 2022 seiring dengan dimulainya libur cuti bersama. Sedangkan puncak arus balik diperkirakan terjadi pada 8 Mei mendatang," kata Arie Irianto seperti dikutip Antaranews, Rabu (26/04/2022).

 Baca juga: Jawa Tengah dan Jawa Timur, Tujuan Terbanyak Mudik Lebaran 2022

Menurutnya pada puncak arus balik mendatang, jumlah kendaraan di sepanjang ruas Tol Ngawi-Kertosono diperkirakan mencapai 240.000 kendaraan.

Secara umum JNK telah memastikan kesiapsiagaan sarana, prasarana dan personel dalam menghadapi momentum masa mudik dan balik Lebaran 2022 guna mewujudkan berkendara di jalan tol yang aman dan nyaman.

Kesiapsiagaan menghadapi momentum arus mudik dan balik Lebaran 2022 juga dilakukan Patroli Jalan Raya (PJR) 6 Polda Jawa Timur yang membawahi ruas Tol Ngawi-Kertosono Kediri dan Ngawi-Solo.

"Kami dari PJR 6 Polda Jatim menyiagakan sebanyak 24 personel dengan tujuh armada unit untuk antisipasi gangguan keamanan dan keselamatan di tol Ngawi-Kertosono dan Ngawi-Solo," kata Kanit PJR 6 Polda Jatim AKP Puguh Winarno.

Baca juga: H-6 Lebaran, Lalu Lintas Tol Jagorawi Ramai Lancar

Selain gangguan keamanan dan keselamatan di tol, PJR juga mengantisipasi adanya antrean atau penumpukan di gerbang tol selama masa mudik dan balik lebaran berlangsung.

"Kami mengimbau kepada pengguna jalan tol, khususnya yang melintas Tol Ngawi-Kertosono, untuk tetap mematuhi aturan yang berlaku agar selamat selama perjalanan," pungkas Puguh.

Penulis: Louis Rika Stevani - Editor: Agus Salim

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com