Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bakal Jadi Lokasi Makan Malam Saat KTT G20, GWK Bali Ditata

Kompas.com - 25/03/2022, 21:20 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park di Kabupaten Badung, Provinsi Bali, sedang dilakukan penataan oleh Kementerian PUPR.

Sebab, GWK Cultural Park merupakan salah satu tempat yang akan digunakan acara jamuan makan malam para delegasi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada 15-16 November mendatang.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) usai meninjau lokasi tersebut pada Jumat (25/3/2022). 

Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti mengatakan, Presiden Jokowi memberikan sejumlah arahan terkait rencana menjadikan GWK Cultural Park sebagai lokasi jamuan makan malam KTT G20.

Baca juga: Ada SPKLU Baru di Bali, Pengisian Mobil Listrik Tak Sampai 30 Menit

Salah satunya terkait perluasan area pintu masuk dan tempat parkir agar nantinya memudahkan kegiatan para delegasi.

“Kementerian PUPR ditugaskan untuk menyiapkan arena untuk jalannya, masuknya, kemudian juga nanti pada tempat entrance harus dibuat yang agak lebih plong, lebih lebar," ujar Diana dikutip dari laman resmi Sekretariat Kabinet RI.

Penataan itu dilakukan agar nanti lebih memudahkan kepala negara untuk turun dari lokasi drop off menuju ke tempat dinner. 

"Kemudian nanti setelah dinner kembali lagi untuk dijemput lagi," tandasnya.

Selain GWK Cultural Park, Jokowi juga memberikan arahan kepada Kementerian PUPR untuk melakukan penghijauan di sekitar jalan tol yang akan dilintasi para delegasi KTT G20.

Menanggapi arahan tersebut, Diana menyebut bahwa Kementerian PUPR akan melakukan penanaman pohon bugenvil di sekitar median jalan tol.

Baca juga: Jalan, Waduk, dan Kawasan Mangrove Ditata Jelang KTT G20 di Bali

"Di kanan-kirinya itu kita lakukan penanaman-penanaman pohon dan yang lebih pas mungkin itu pohonnya adalah kamboja, ciri khasnya di Bali, dan juga pohon pandan laut, dan beberapa tanaman perdu agar itu bisa menjadi keindahan juga dari jalan tol tersebut," bebernya.

Diana pun berharap kegiatan penghijauan di sekitar jalan tol tidak hanya dilakukan di Bali, tetapi juga dilakukan di seluruh jalan tol yang ada di Indonesia.

"Jalan tol ini juga nanti menjadi percontohan juga, kalau misalnya jalan tol itu harus ada penghijauan," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com