Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11.780 Sertifikat Diserahkan kepada Masyarakat di Kabupaten Kapuas

Kompas.com - 08/02/2022, 18:30 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menyerahkan 11.780 sertifikat tanah kepada masyarakat di Kabupaten Kapuas, Provinsi Kalimantan Tengah, Selasa (08/02/2022).  

Sertifikat ini terdiri dari 8.887 Sertifikat Hak Milik (SHM), 84 sertifikat hak pakai Barang Milik Negara (BMN), 29 sertifikat hak pakai Barang Milik Daerah (BMD), dan 2.446 sertifikat hasil redistribusi tanah.

Kemudian 282 sertifikat lintas sektor, nelayan dan Usaha Kecil Menengah (UKM) dan 19 sertifikat hak pakai BMD seluas 251,8 hektar yang digunakan untuk Pelabuhan Laut Batanjung. 

"Ini adalah hasil dari sinergis antara Kementerian ATR/BPN dalam hal ini Kantor Wilayah (Kanwil) BPN Provinsi Kalteng, Kantor Pertanahan (Kantah) Kabupaten Kapuas dan Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas," kata Wakil Menteri ATR/BPN Surya Tjandra dalam acara penyerahan sertifikat tersebut, Selasa (08/02/2022). 

Baca juga: Hindari Penipuan Jual-Beli Tanah dengan Cara Berikut Ini

Surya menjelaskan Kabupaten Kapuas memiliki area yang sangat besar dengan luas mencapai sekitar 1,5 juta hektar.

Kabupaten ini juga 75 persen didominasi oleh kawasan hutan dan 25 persen sisanya merupakan area penggunaan lain. 

"Nah dari 25 persen ini, sudah hampir 80 persen atau sekitar 219.000 lebih bidang tanah yang terdaftar. Karena itu kami sangat berterima kasih terutama kepada Kanwil BPN Kalteng, Kantah Kabupaten Kapuas dan Pemda," ujarnya. 

Dia berharap pada tahun 2024, seluruh tanah di Kabupaten Kapuas ini dapat terdaftar 100 persen. 

Tersisa sekitar 55.000 bidang tanah yang akan segera didaftarkan. Targetnya,seluruh bidang tanah terdaftar pada 2024.

Dengan telah didaftarkannya tanah di Kabupaten Kapuas, maka masyarakat juga mulai bisa membayangkan pembangunan seperti apa yang akan diwujudkan di Kabupaten Kapuas.

Terlebih sebagian area lahan di kabupaten tersebut merupakan lahan gambut sehingga butuh waktu untuk mengolahnya agar bisa dipakai untuk lahan produktif seperti pertanian. 

"Tapi Kabupaten Kapuas ini potensinya sangat besar. Dan hingga saat ini saja sudah menjadi lumbung pangan bagi Kalimantan Tengah, dan ini menjadi kelebihan kabupaten ini. Di mana 51 persen lumbung pangan disediakan oleh Kabupaten Kapuas," tuntas Surya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com