Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

398 Homestay di Mandalika Siap Jadi Akomodasi WSBK dan MotoGP

Kompas.com - 20/11/2021, 21:54 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah selesai dibangun, 398 unit Sarana Hunian Pariwisata (Sarhunta) atau homestay di Mandalika, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) kini siap menjadi tempat penginapan wisatawan yang berkunjung dan menonton World Superbike (WSBK).

Direktur Jenderal (Dirjen) Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Khalawi Abdul Hamid mengungkapkan, rampungnya Sarhunta tersebut juga dapat mendukung perhelatan MotoGP yang diselenggarakan tahun depan.

"Kami (Kementerian PUPR) siap menyukseskan ajang WSBK dan MotoGP karena telah membangun jalan, menata lingkungan, menyediakan saluran air bersih, dan menyelesaikan pembangunan 398 Sarhunta," terang Khalawi dikutip dari siaran persnya, Sabtu (20/11/2021).

Khalawi menuturkan, pembangunan Sarhunta merupakan arahan langsung dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Kemudian, dilaksanakan oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono untuk membantu meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat di daerah tersebut.

Pembangunan Sarhunta dilaksanakan oleh Ditjen Perumahan Kementerian PUPR untuk mengubah wajah perumahan masyarakat, khususnya rumah tidak layak huni (RTLH).

Baca juga: 398 Unit Rumah Tidak Layak Huni di Mandalika Dibedah Jadi Homestay

Selain itu, fasad rumah di sepanjang jalan koridor juga diubah agar lebih tertata dan layak huni sekaligus mendorong masyarakat memiliki usaha untuk mendukung pariwisata di Mandalika.

Menurut Khalawi, Pemerintah pun membantu dengan memberikan bantuan berupa bahan material dan pendampingan dalam proses konstruksi.

Kementerian PUPR juga telah berkoordinasi dengan sejumlah Kementerian/Lembaga (K/L) agar promosi terkait Sarhunta ini bisa lebih luas lagi.

"Apalagi di dalam Sarhunta juga telah dilengkapi dengan sejumlah fasilitas penginapan yang baik seperti tempat tidur, lemari pakaian, kamar mandi dalam," lanjut Khalawi.

Sarhunta di Mandalika juga telah mendapatkan sertifikasi dari Kementerian Pariwisata yakni Cleanliness, Health, Safety, and Environment Sustainability (CHSE).

Sementara itu, Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kementerian Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Odo R M Manuhutu menerangkan, adanya Sarhunta  dinilai sangat membantu dalam penyelenggaraan ajang WSBK dan MotoGP.

Dia berharap, Sarhunta yang sudah ada saat ini bisa dikelola dengan baik oleh Pemerintah Daerah (Pemda) dan masyarakat agar sektor pariwisata di NTB bisa bangkit kembali pada masa Pandemi Covid-19.

"Sarhunta Kementerian PUPR memiliki kualitas baik dan premium. Selain itu, para wisatawan dapat berinteraksi langsung dengan masyarakat serta menikmati keindahan alam Lombok sekaligus menyukseskan ajang WSBK dan MotoGP," pungkas Odo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com