Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menghitung Peluang di Sekitar Tol Sentul Selatan-Karawang dan Patimban

Kompas.com - 23/02/2021, 13:35 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan melaksanakan pembangunan proyek jalan Tol Sentul Selatan-Karawang sepanjang 61,5 kilometer.

Proyek jalan bebas hambatan berbayar ini diprakarsai oleh PT Pama Persada Nusantara.

Selain itu, Pemerintah juga membangun proyek Jalan Tol Akses Patimban sepanjang 37,7 kilometer dengan pemrakarsa PT Jasa Marga (Persero) Tbk-PT Surya Semesta Internusa Tbk-PT Daya Mulia Turangga-PT Jasa Sarana.

Kehadiran dua proyek infrastruktur yang pelelangannya digelar pada Kuartal I-2021 tersebut diharapkan dapat menghubungkan kawasan produksi dengan kawasan distribusi.

Selain itu, keberadaannya diharapkan mampu mempermudah akses ke kawasan wisata, kawasan industri, dan kawasan produktif lainnya.

Baca juga: 9 Tol Baru Senilai Rp 142,1 Triliun Siap Dilelang

Lantas bagaimana prospek properti jika kedua proyek tersebut rampung dikerjakan?

Head of Research Savills Indonesia Anton Sitorus mengatakan, rampungnya pekerjaan kedua proyek jalan tersebut akan menambah daya tarik investor dan harga lahan di kedua wilayah tersebut akan naik.

Salah satu jenis properti yang akan diperkirakan hadir di sepanjang proyek Jalan Tol Akses Patimban adalah pergudangan, sedangkan perumahan menjadi sektor properti penunjang kawasan tersebut.

"Tapi yang utama kalau di kawasan industri itu pergudangan," ujar Anton kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

Royal Sentul ParkAdhi Commuter Properti Royal Sentul Park
Menurut Anton, keberadaan jalan tol tidaklah cukup. Oleh sebab itu, harus ada kemudahan akses jalan lainnya yang membuat kawasan di sekitar Tol Akses Patimban dapat terangkat.

Sementara itu, Tol Sentul Selatan-Karawang yang masih menempel dengan Jakarta kemungkinan didominasi dengan perumahan.

Sebaliknya, hunian vertikal kemungkinan tidak dapat dibangun di kawasan Tol Akses Patimban. Sebab, letaknya jauh dari pusat kota.

Baca juga: Subang Smartpolitan Resmi Dibangun, Terintegrasi Tol Akses Patimban

Sejauh ini, pengembang yang berencana membangun proyek besar skala kota adalah PT Surya Semesta Internusa Tbk.

Perusahaan ini baru saja merilis Subang Smartpolitan dengan luas total area 2.700 hektar.

Namun demikian, Anton mengingatkan, jika proyek jalan tol tersebut sudah rampung pun, pengembang harus memperhatikan terlebih dahulu tingkat keramaian akses kedua jalan bebas hambatan tersebut dalam beberapa bulan sampai satu tahun.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lalin Kendaraan Menuju Destinasi Wisata Religi Meningkat

Lalin Kendaraan Menuju Destinasi Wisata Religi Meningkat

Berita
Libur Panjang Waisak, 100.000 Tiket Whoosh Terjual

Libur Panjang Waisak, 100.000 Tiket Whoosh Terjual

Berita
Murah Meriah, Dua Bahan Dapur Ini Bisa Bikin Peralatan Stainless Steel Anda Kinclong

Murah Meriah, Dua Bahan Dapur Ini Bisa Bikin Peralatan Stainless Steel Anda Kinclong

Umum
Sekolah Internasional Kipina Kids Bakal Hadir di SouthCity

Sekolah Internasional Kipina Kids Bakal Hadir di SouthCity

Perumahan
Bendungan Cijurey Dibangun untuk Irigasi Kabupaten Bogor

Bendungan Cijurey Dibangun untuk Irigasi Kabupaten Bogor

Berita
Libur Panjang Waisak Berakhir, 156.347 Kendaraan Kembali ke Jabotabek

Libur Panjang Waisak Berakhir, 156.347 Kendaraan Kembali ke Jabotabek

Berita
Lalin Meningkat, 58.099 Kendaraan Lintas Tol Bali Mandara

Lalin Meningkat, 58.099 Kendaraan Lintas Tol Bali Mandara

Berita
Cara Tepat Membersihkan Peralatan Stainless Steel di Dapur

Cara Tepat Membersihkan Peralatan Stainless Steel di Dapur

Interior
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Barat Daya: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Barat Daya: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumba Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kupang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kupang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kupang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kupang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rote Ndao: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rote Ndao: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas

[POPULER PROPERTI] Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com