Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Kebiasaan Buruk yang Sering Dilakukan Saat Membersihkan Rumah

Kompas.com - 01/03/2024, 13:20 WIB
Sasha Andini,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

Sumber The Spruce

JAKARTA, KOMPAS.comMembersihkan rumah adalah hal wajib yang harus dilakukan secara rutin untuk menjaga hunian tetap bersih dan rapi. 

Banyaknya pekerjaan rumah tangga yang harus dilakukan membuat kita mencari jalan pintas agar cepat selesai.

Baca juga: 10 Makanan Ini Dapat Digunakan untuk Membersihkan Rumah, Apa Saja?

Namun, bukannya efektif dan rumah menjadi bersih, beberapa kebiasaan ini justru dapat membahayakan penghuni rumah.

Katie Berry, ahli urusan rumah tangga asal Amerika Serikat sekaligus pemilik blog Housewife How-To, membagikan beberapa kebiasaan buruk yang sering dilakukan saat membersihkan rumah dilansir dari The Spruce, Jumat (1/3/2024),

Menyimpan kertas yang tak terpakai

Ilustrasi buku.Shutterstock/element5digital Ilustrasi buku.
Tanpa disadari, kita sering kali menyimpan kertas-kertas yang sudah tidak diperlukan, seperti struk pembelian, koran bekas, dan majalah lama. Semua ini terlihat menumpuk di salah satu sisi rumah.

Namun, tumpukan kertas ini tidak terurus dan dapat mengundang tawon kertas untuk bersarang.

Karena itu, segera menyingkirkan kertas-kertas ini dari rumah. Robek dokumen-dokumen yang tidak terpakai secara manual atau menggunakan shredder.

Untuk majalah dan koran, Anda dapat menjualnya kepada pengepul barang bekas. 

Baca juga: 6 Kebiasaan Membersihkan Rumah yang Harus Dihentikan, Menurut Ahli

Menggunakan lebih dari satu jenis produk pembersih 

Selanjutnya, kebiasaan buruk yang sering dilakukan saat membersihkan rumah adalah menggunakan lebih dari satu jenis produk pembersih. 

Biasanya, hal ini dilakukan untuk mendapatkan hasil maksimal. Namun, ternyata hal tersebut salah.

Penggunaan banyak produk pembersih pada waktu bersamaan berpotensi menyebkan zat aktif di dalamnya saling berlawanan menimbulkan reaksi kimia berbahaya, terutama bagi kulit yang bersentuhan langsung dengan zat, serta bisa merusak benda yang dibersihkan.  

Dalam hal ini, Berry menyarankan menggunakan satu jenis produk pembersih untuk menghindari risiko-risiko buruk tersebut. 

Baca juga: 5 Tugas Membersihkan Rumah yang Paling Ditakuti

Menggunakan alat pembersih yang kotor

Ilustrasi mengepel lantai.Shutterstock/RossHelen Ilustrasi mengepel lantai.
Alat pembersih yang kotor tidak akan memberikan hasil maksimal. Sebaliknya, dapat membuat kotor rumah serta menambah pertumbuhan bakteri.

Karena itu, biasakan membersihkan alat-alat kebersihan setelah selesai digunakan untuk membersihkan rumah serta menggantinya secara berkala.

Menyimpan produk pembersih dengan cara salah

Kebiasaan buruk yang sering dilakukan saat membersihkan rumah adalah menyimpan produk pembersih sembarang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com