JAKARTA, KOMPAS.com - Cuka putih adalah salah satu produk pembersih alami populer yang digunakan di rumah.
Cuka biasanya digunakan sebagai cairan pembersih untuk membersihkan sejumlah benda dan permukaan di rumah, dari pakaian, kulkas, mesin cuci, piring, hingga furnitur.
Baca juga: Cara Menghilangkan Bau Asap di Rumah dengan Cuka dan Baking Soda
Produk pembersih alami ini merupakan alternatif bagus untuk membersihkan rumah daripada menggunakan bahan kimia yang lebih keras serta sensitif.
Namun, para ahli telah mengeluarkan peringatan keras untuk berhati-hati menggunakan cuka saat membersihkan rumah.
Meski menjadi salah satu produk pembersih terbaik, cuka bisa sangat berbahaya jika digunakan secara tidak tepat dan pada barang-barang rumah tangga yang salah, terutama jika Anda menggunakan uka di sekitar rumah secara teratur.
Dilansir dari Ideal Home, Senin (4/9/2023), berikut sejumlah barang yang tidak boleh dibersihkan dengan cuka putih.
Baca juga: Cara Membersihkan Bagian Bawah Setrika dengan Cuka
Natalie Mudd, Direktur Kreatif The Wood Flooring Co, mengatakan, karenabersifat asam, cuka dapat merusak lapisan atas (pelindung) lantai.
Kerusakan yang terus-menerus terjadi akan mengurangi kilau dan menyebabkan lantai kayu kusam dari waktu ke waktu, di samping berpotensi menyebabkan pembengkakan.
Fakta yang sama berlaku untuk benda atau permukaan apa pun yang terbuat dari kayu, termasuk funitur kayu di rumah.
Saat membersihkan lantai kayu, Natalie menyarankan menggunakan pembersih dengan pH netral pada kain lembap.
Baca juga: 8 Kegunaan Cuka Sari Apel untuk Membersihkan Rumah
Selanjutnya, barang yang tidak boleh dibersihkan dengan cuka putih adalah layar elektronik, seperti TV dan ponsel.
Menggunakan cuka putih untuk membersihkan layar elektronik dapat menimbulkan kerusakan, goresan, serta mengikis lapisan pelindung layar sehingga berpotensi menimbulkan korosi pada komponen elektronik di bawahnya.
Pada akhirnya, hal ini bisa memaksa Anda membeli TV baru.