Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Cara Mencegah Nyamuk Berrkembang Biak di Kolam Ikan

Kompas.com - 05/05/2023, 09:03 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kolam ikan di luar ruangan atau taman dapat mengubah halaman belakang rumah menjadi oasis yang tenang.

Namun, tanpa perawatan tepat, kolam ikan dapat menjadi tempat berkembang biak nyamuk. Kehadiran nyamuk di kolam ikan luar ruangan tidak hanya mengganggu, tetapi juga dapat menyebarkan penyakit serius, seperti demam berdarah, malaria, dan demam kuning. 

Baca juga: 5 Jenis Ikan yang Cocok Dipelihara di Kolam Luar Ruangan

Biasanya, nyamuk di tempat lembap, gelap, serta terdapat genangan air dan tanaman, seperti kolam ikan. Perlu diketahui, nyamuk betina dapat bertelur 100-300 butir telur dalam satu waktu di air yang tenang serta tergenang.

Telur-telur tersebut mengambang di permukaan air dan menetas setelah sekitar dua hari. Jentik nyamuk hidup di dalam air sekitar 10 hari serta memakan ganggang, jamur, dan mikroorganisme di dalam air.

Setelah itu, larva berubah menjadi pupa, yang kemudian menjadi nyamuk dewasa. Nyamuk menjadi dewasa tumbuh dalam waktu sekitar dua minggu.

Jadi, tidak butuh waktu lama untuk halaman belakang rumah dipenuhi nyamuk penghisap darah.

Nah, untuk mengatasinya, berikut cara mencegah nyamuk berkembang biak di kolam ikan dikutip dari Water Garden Advice, Jumat (5/5/2023).  

Baca juga: 7 Tanaman Air yang Dapat Menambah Keindahan Kolam Ikan Koi

Jaga air kolam ikan tetap bergerak

Ilustrasi kolam ikan minimalis di rumah minimalisSHUTTERSTOCK/ANI ROFIQAH Ilustrasi kolam ikan minimalis di rumah minimalis
Nyamuk membutuhkan air yang tenang agar telur-telurnya dapat bertahan hidup, jadi cara mencegah nyamuk berkembang biak di kolam ikan adalah memasang air mancur atau air terjun.

Untuk kolam ikan kecil, air mancur bertenaga surya sederhana sudah cukup, tetapi untuk kolam ikan lebih besar, Anda memerlukan air mancur yang digerakkan pompa.

Anda juga dapat menggunakan perangkat air terjun yang akan membuat air terus bergerak dan kolam menjadi tidak ramah bagi nyamuk.

Periksa sumber genangan air

Periksa halaman belakang rumah untuk memastikan tidak ada sumber genangan air. Sumber genangan biasanya ditemukan di ember, kolam renang anak-anak, wadah, pot bunga kosong dan tempat mandi burung dapat menjadi sarang jentik nyamuk. 

Untuk mencegah nyamuk berkembang biak di kolam ikan, singkirkan semua genangan air tersebut dari rumah setiap kali selesai digunakan. 

Baca juga: Simak, Manfaat Eceng Gondok di Kolam Ikan

Gunakan obat nyamuk bakar

Obat nyamuk bakar adalah piringan bulat kecil yang terbuat dari sejenis bakteri alami yang disebut Bacillus thuringiensis israelensis (BTI).

Bakteri ini dapat membunuh jentik nyamuk dalam waktu 24 jam dan tidak beracun bagi ikan di kolam, hewan peliharaan, burung, dan manusia. Bakteri alami ini efektif selama 30 hari.

Memelihara ikan pemakan nyamuk

Ilustrasi kolam ikan yang dibuat menggunakan batu alamShutterstock Ilustrasi kolam ikan yang dibuat menggunakan batu alam
Ikan besar seperti koi umumnya tidak memakan jentik nyamuk. Jadi, cara mencegah nyamuk berkembang biak di kolam ikan adalah memelihata beberapa spesies ikan yang dapat membantu mengendalikan populasi nyamuk.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com