Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Atap Bitumen dan Beragam Kelebihannya

Kompas.com - 22/11/2022, 13:17 WIB
Nabilla Ramadhian,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber Gramedia

JAKARTA, KOMPAS.com – Sebagai salah satu bagian fondasi terpenting sebuah hunian, memilih jenis atap yang tepat sangat diperlukan.

Sebab, atap bukan sekadar fitur untuk mempercantik tampilan rumah saja. Mereka melindungi penghuni sekalius beragam perabot rumah dari cuaca ekstrem, serta debu dan kotoran luar ruangan.

Baca juga: 7 Jenis Atap Rumah, Mulai dari Tanah Liat hingga Asbes

Ada berbagai jenis atap untuk dipilih, salah satunya adalah atap bitumen. Mereka adalah jenis genting yang komposisinya cukup mirip dengan atap tanah liat, meski ada beberapa perbedaan.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar atap bitumen, serta ragam kelebihannya, berikut Kompas.com rangkum dari Gramedia, Selasa (22/11/2022).

Apa itu atap bitumen?

Ilustrasi atap bitumen.SHUTTERSTOCK / brizmaker Ilustrasi atap bitumen.

Atap bitumen adalah atap yang dibuat dari aspal, dan disempurnakan dengan beragam bahan seperti alga coating, fiberglass, dan psir batu.

Mereka diproses dengan teknik penekanan dan pemanasan yang tinggi. Atap bitumen atau atap aspal adalah jenis genting yang fleksibel, kuat, dan tidak mudah patah.

Baca juga: Cara Merawat Atap Rumah agar Lebih Tahan Lama

Adapun atap ini bukanlah jenis terbaru. Sebab, mereka sudah dikembmangkan sejak 1893 sebelum mulai disebarkan di Amerika Serikat pada 1900-an, dan mengalami peningkatan produksi pada 1939.

Saat ini, ada berbagai macam jenis dan bentuk atap bitumen untuk dipilih berdasarkan kebutuhan bangunan.

Beberapa di antaranya adalah atap bitumen gelombang, bitumen tile, shingles flat, shingles GAF, ondura, onduline, dan guttapral.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com