Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makna Emosional Bunga di Peti Mati Ratu Elizabeth II

Kompas.com - 20/09/2022, 08:56 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu hal menarik yang dapat diperhatikan pada upacara pemakaman Ratu Elizabeth II di Westminster Abbey, Senin (19/9/2022), waktu setempat adalah buket bunga yang diletakkan di atas peti mati sang ratu. Buket bunga tersebut diberikan secara khusus oleh Raja Charles III.

Dikutip dari Marie Claire, Selasa (20/9/2022), setiap bunga yang dirangkai di buket bunga di atas peti mati Ratu Elizabeth II memiliki makna yang emosional.

Salah satunya adalah bunga myrtle yang digunakan dalam buket bunga tersebut. Bunga myrtle tersebut berasal dari pohon bunga myrtle yang sama yang dibawa Ratu Elizabeth II pada buket bunga pernikahannya dengan Pangeran Philip pada tahun 1947 silam.

Baca juga: Simak, Ini Cara Menanam dan Merawat Bunga Kertas

Ilustrasi bunga myrtle.PIXABAY/RESOLFA Ilustrasi bunga myrtle.

Dalam unggahan pada akun Twitter resmi Istana Buckingham dijelaskan, atas permintaan Raja Charles III, karangan bunga berisi dedaunan rosemary, Oak Inggris dan myrtle yang dipotong dari tanaman yang tumbuh dari bunta myrtle di buket pernikahan Ratu Elizabeth II.

Kemudian, bunga, dalam nuansa emas, merah muda dan merah anggur tua, dengan sentuhan putih, berasal dari taman kediamaan kerajaan, yakni Istana Buckingham, Clarence House, dan Highgrove House.

Setiap aspek bunga yang dirangkai dan diletakkan di atas peti mati Ratu Elizabeth II dipilih dengan cermat.

Rosemary melambangkan kenangan, pohon oak Inggris melambangkan kekuatan cinta, dan myrtle melambangkan pernikahan yang bahagia.

Baca juga: Cara Menanam Bunga Kamboja, Bisa Mempercantik Taman

Selain itu, rangkaian bunga berisi bunga sweet pea, bunga favorit Ratu Elizabeth II dan bunga bulan kelahirannya, April, bersama dengan dahlia, mawar, hydrangea, sedum, scabious, dan pelargonium beraroma.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com