JAKARTA, KOMPAS.com - Krisan adalah salah satu bunga populer. Bunga ini pun dianggap memberikan energi positif menurut feng shui.
Dikutip dari Balcony Garden Web, Sabtu (10/9/2022), bunga krisan adalah bunga yang masuk dalam keluarga aster dan memiliki sekitar 50 spesies. Bunga ini berasal dari Asia Timur dan hadir dalam warna, bentuk, dan ukuran yang tak terhitung jumlahnya, mulai dari spheroid kecil hingga bunga tunggal raksasa yang berbintang dan megah.
Adapun varietas krisan yang paling populer adalah Chrysanthemum x Grandiflorum. Ini termasuk krisan kuat cuaca dingin dan cocok untuk ditanam di tanah.
Baca juga: 4 Manfaat Bunga Krisan dan Asal Usulnya, Bisa Jadi Teh sampai Obat
Menanam krisan mudah karena tidak menuntut kondisi tanah dan perawatan yang rendah serta cocok bahkan untuk pemula. Berikut cara menanam krisan di pot yang dapat dilakukan di pekarangan rumah.
Bunga krisan akan tumbuh paling baik di bawah sinar matahari langsung selama 4-6 jam. Jika Anda menanam ibu di dalam ruangan, pilih jendela yang menghadap ke timur atau selatan.
Ingat, semakin banyak sinar matahari yang didapat tanaman, semakin baik untuk pertumbuhan dan mekarnya.
Tanah pot harus menyerap air dengan baik, lempung, dan lapang. Selain itu, Anda dapat menambahkan sepertiga kompos dan bahan organik lainnya ke media tanam saat menanam.
Baca juga: 4 Cara Merawat Bunga Krisan agar Tumbuh Subur dan Terus Mekar
Setelah penanaman, sirami dengan baik selama satu hingga dua minggu, sehingga tanaman akan tumbuh dengan baik.
Karena krisan memiliki sistem akar yang dangkal, penyiraman secara teratur dianjurkan. Jaga agar tanah sedikit lembap tetapi tidak basah.