JAKARTA, KOMPAS.com - Mempunyai kucing peliharaan di rumah dapat memberikan suasana menyenangkan dan mengusir rasa bosan.
Namun, memelihara kucing tak jarang membuat rumah berbau, entah itu bau amis, bau urine, maupun bau kotoran kucing.
Dilansir dari Hills Pet, Selasa (1/3/2022), menghilangkan bau kucing dari karpet dan furnitur di rumah adalah kunci menjaga rumah tetap bersih serta segar.
Baca juga: Ketahui, Ini 4 Alasan Kucing Peliharaan Menatap Pemiliknya
Meski baking soda, cuka, sabun, dan hidrogen peroksida dapat menetralkan bau untuk sementara, hari yang lembap dapat menyebabkan asam urat mengkristal kembali sehingga bau kembali muncul.
Menurut TheCatSite.com, satu-satunya cara menghancurkan asam urat adalah menggunakan pembersih enzim. Area yang terkena pada karpet atau kain perlu direndam dalam pembersih enzim dan dibiarkan kering sepenuhnya.
Enzim memecah asam urat menjadi gas, lalu melalui pengeringan alami, gas menguap meninggalkan karpet sehingga kain bebas bau. Pembersih enzim dapat ditemukan secara online dan toko kelontong.
Baca juga: Kenapa Kucing Suka Dielus di Bagian Kepalanya? Ternyata Ini Alasannya
Baca juga: Ketahui, Ini 4 Hal yang Membuat Kucing Saling Menampar Satu Sama Lain
Cara lain membersihkan bau kucing adalah menggunakan cuka terlebih dahulu, kemudian menerapkan pembersih enzim untuk memecah dan menguapkan asam urat sehingga rumah kembali segar.
Cuka dan pembersih enzim dapat bekerja pada semua permukaan seperti lantai, karpet, kasur. Namun, semua jenis lantai dan kain dapat dipengaruhi secara berbeda oleh pembersih, jadi selalu uji area kecil terlebih dulu sebelum melakukan perawatan apa pun.
Namun, jangan pernah menggunakan pembersih uap atau panas untuk noda urine kucing karena dapat membuat noda lebih sulit dihilangkan.
Setelah membersihkan karpet dan kasur dengan uap, pastikan melakukan perawatan enzim beberapa kali.
Baca juga: Cara Menghilangkan Bau Kencing Kucing dari Karpet, Kasur, dan Sofa
Sebagian besar bau hewan di rumah disebabkan cairan tubuh, tetapi penting juga tidak membiarkan bulu kucing menumpuk di rumah karena bisa menyebabkan bau kucing.
Untuk menghilangkan bulu kucing dengan mudah dari pelapis, campurkan beberapa pelembut kain dengan air dalam botol semprot, lalu semprotkan cairan pada permukaannya.
Baca juga: Jangan Anggap Sepele, Ini 5 Penyebab Kucing Muntah
Setelah menyemprot permukaan, gunakan sarung tangan karet yang telah dibasahi air untuk menghilangkan bulu kucing.
Setelah rumah kembali segar dan bersih, pertahankan hal ini dengan memberi kucing peliharaan makanan sehat dan kotak pasir kucing yang bersih.
Selain itu, gunakan penyegar udara yang aman untuk hewan peliharaan untuk semakin mengharumkan ruangan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.