Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hal yang Harus Diperhatikan Saat Menyiram Tanaman Luar Ruangan

Kompas.com - 27/12/2021, 21:45 WIB
Aniza Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Untuk bisa tumbuh subur, tanaman membutuhkan penyiraman secara rutin dan sesuai dengan kebutuhan.

Selain itu, perhatikan jug suhu dan cuaca di sekitar tanaman ketika menyiramnya. Saat cuaca hujan, tanaman tidak boleh disiram secara berlebihan karena bisa menyebabkan busuk akar. 

Baca juga: Kenapa Micin Bisa Menyuburkan Tanaman? Penjelasan dan Cara Pakainya

Begitu juga saat cuaca sangat panas, jangan menyiram tanaman secara berlebihan. Menyiram tanaman harus dilakukan pada waktu yang tepat. 

Lantas, bagaimana menyiram tanaman luar ruangan agar tidak salah dan menjaganya tetap sehat dan bahagia?

Dilansir dari Well and Good, Senin (27/12/2021), Nick Cutsumpas, plant coach dan pemilik akun media sosial Farmer Nick yang membahas semua jenis tanaman, menjelaskan, ada waktu tepat untuk menyiram tanaman di luar ruangan, baik tanaman dalam pot maupun di kebun sayur. 

Baca juga: Stop Meletakkan Tanaman Hias Dekat AC, Ini Alasannya

"Lakukan pada pagi hari beberapa jam sebelum atau sesudah matahari terbit," katanya.

Penyiraman pada pagi hari memungkinkan tanaman menyerap lebih banyak karena lebih sedikit air yang diuapkan pada suhu yang lebih dingin.

Penyiraman pada malam hari mungkin tampak seperti alternatif yang baik. Namun, tanpa sinar matahari untuk menghangatkan tanaman dan tanah, kelebihan dan genangan air dapat menyebabkan pembusukan serta masalah jamur

Baca juga: Catat, 4 Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Menyiram Tanaman 

Bagaimana menyiram tanaman luar ruangan selama musim panas?

Ilustrasi menyiram tanaman.PIXABAY/JILL WELLINGTON Ilustrasi menyiram tanaman.
Tidak seperti tanaman dalam ruangan yang memiliki suhu lebih terkontrol, Anda tidak dapat berbuat banyak tentang gelombang panas musim panas. Selama situasi itu, kebutuhan penyiraman tanaman akan berubah.

Cutsumpas mengatakan kuncinya adalah keseimbangan antara menghemat air sebanyak yang Anda bisa sambil tetap memberi cukup untuk tanaman. 

"Cara terbaik melakukannya adalah mengalirkan air langsung ke tanah sebagai lawan dari penyiraman atas atau berdiri dengan selang dan menyemprotkan dedaunan ke tanaman," ujarnya.

Baca juga: Cara Terbaik Menyiram Tanaman Hias Indoor agar Subur dan Sehat

Tidak semua air mencapai tanah dan air di daun dapat menyebabkan masalah jamur seperti embun tepung jika penyiraman atas dilakukan. 

Saat musim panas, Cutsumpas membuat sistem irigasi tetes yang mengalir di seluruh kebun. Setiap tetes dapat disesuaikan untuk melepaskan lebih banyak atau lebih sedikit air, tergantung pada tanaman dan saya mengatur timer sehingga berbunyi setiap pagi secara otomatis. 

Ini adalah cara paling efisien untuk mengirimkan jumlah air yang tepat langsung ke dasar tanaman.

Cara cerdas menghemat air selama gelombang panas adalah menyiapkan tong hujan. "Ini adalah cara bagus mengumpulkan air yang dapat ditimbun untuk daerah dengan iklim kekeringan sering terjadi," kata Cutsumpas. 

Baca juga: Cara Tepat Menyiram Tanaman Kaktus dan Sukulen agar Tidak Mati 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com