Cara Terbaik Menyiram Tanaman Hias Indoor agar Subur dan Sehat

JAKARTA, KOMPAS.com- Banyak sekali manfaat menanam tanaman indoor, selain mengatasi stres kamu juga akan mendapatkan udara yang lebih bersih karena beberapa tanaman dapat mengikat polutan.

Namun meskipun berada di dalam rumah, perawatan dan penyiraman tentunya juga perlu dilakukan.

Agar tanaman mendapatkan perawatan yang sesuai, sebaiknya kenali karakter masing-masing tanaman.

Melansir dari Tree Hugger, Sabtu (18/12/2021), setiap tanaman memiliki kebutuhan air yang berbeda.

Bukan hanya dari jenis tanaman, tetapi juga tergantung jenis pot, media tanam, lokasi tumbuh dan juga cuaca. Agar kamu bisa menguasai seni menyiram tanaman indoor, kamu bisa mengikuti tips berikut ini.

Baca juga: Tips Merawat Tanaman Indoor saat Musim Hujan

Mengapa kebutuhan tanaman berbeda-beda?

PEXELS/TEONA SWIFT Ilustrasi menyiram tanaman hias.

Sebelum melakukan perawatan pada tanaman, sebaiknya kenali dulu jenisnya dan lakukan riset.

Beberapa tanaman sangat menyukai air dan tanah yang basah, namun berbeda dengan jenis lainnya yang akan membusuk jika terlalu banyak diberi air.

Selain itu, beberapa hal lain yang menentukan banyaknya jumlah air yang dibutuhkan adalah:

• Media pot: bahan media pot seperti tanah liat dan plastik bisa menentukan kelembaban atau kekeringan tanah
• Paparan cahaya matahari: apakah tanaman diletakkan dekat jendela atau di ruangan yang gelap
• Suhu dan kelembaban: perhatikan suhu dan kelembaban ruangan
• Fase dorman dan pertumbuhan: banyak tanaman yang tumbuh lebih pesat saat musim semi dan panas, sehingga memerlukan banyak air.
• Tanaman gantung atau tidak: tanaman yang digantung cenderung cepat kering

Baca juga: Cara Merawat Tanaman Zebra, Tanaman Hias Indoor Berdaun Unik

Tips Menyiram Tanaman Hias Indoor 

FREEPIK/RAWPIXEL.COM Ilustrasi menyiram tanaman hias.

Pada beberapa jenis tanaman, kamu hanya perlu menyiramnya saat tanah kering.Perhatikan permukaan tanah dan masukkan 1 ruas jari kedalam tanah, jadi kamu bisa mengetahui seberapa kering tanah itu.

Untuk tanaman yang menyukai air, siram saat permukaan tanah mulai kering. Namun untuk tanaman yang tahan kering seperti sukulen, siram saat sebagian besar tanah benar-benar kering.

Selain itu, kamu juga bisa memperhatikan bentuk daun. Daun yang mengering dan layu bisa menjadi pertanda tanaman kurang air ataupun terlalu banyak air.

Baca juga: 7 Jenis Tanaman Hias untuk Rumah Bergaya Bohemian

Kapan harus menyiram?

Karena penyebab yang mempengaruhi kebutuhan air tanaman selalu berubah, sebaiknya jangan terpaku pada jadwal yang tetap.

Menurut Dr. Perry, jika kamu menyiram secara rutin tanpa memperhatikan musim dan keadaan tanaman, biasa jadi tanaman mendapatkan terlalu banyak air.

Sebaiknya siram tanaman pada pagi hari, sehingga air tidak terlalu menggenang dan menimbulkan jamur.