Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kontrak Rahasia SpaceX Elon Musk dan Intelijen AS, Bangun Jaringan Satelit Mata-mata

Kompas.com - 17/03/2024, 09:22 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber Reuters

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - SpaceX sedang membangun jaringan ratusan satelit mata-mata di bawah kontrak rahasia dengan badan intelijen AS.

Ini menurut lima sumber yang mengetahui program tersebut, menunjukkan semakin dalamnya hubungan antara perusahaan luar angkasa milik pengusaha miliarder Elon Musk dan badan keamanan nasional.

Jaringan tersebut dibangun unit bisnis Starshield SpaceX berdasarkan kontrak senilai 1,8 miliar dollar AS.

Baca juga: Elon Musk Tegaskan Tak Akan Menyumbang Uang pada Trump atau Biden

Kontrak ditandatangani pada 2021 dengan National Reconnaissance Office (NRO), sebuah badan intelijen yang mengelola satelit mata-mata.

Dilansir dari Reuters, rencana tersebut menunjukkan sejauh mana keterlibatan SpaceX dalam proyek intelijen dan militer AS.

Ini menggambarkan investasi Pentagon yang lebih besar pada sistem satelit besar yang mengorbit rendah Bumi yang bertujuan untuk mendukung pasukan darat.

Jika berhasil, sumber tersebut mengatakan bahwa program ini akan secara signifikan meningkatkan kemampuan pemerintah dan militer AS untuk dengan cepat menemukan target potensial hampir di mana pun di dunia.

Kontrak tersebut menandakan semakin besarnya kepercayaan dari badan intelijen sebuah perusahaan yang pemiliknya berselisih dengan pemerintahan Biden dan memicu kontroversi.

Hal ini juga membuka bagian baru atas penggunaan konektivitas satelit Starlink dalam perang Ukraina, kata sumber tersebut.

Wall Street Journal melaporkan, membuka tab barupada bulan Februari adanya kontrak rahasia Starshield senilai 1,8 miliar dollar AS dengan badan intelijen yang tidak diketahui tanpa merinci tujuan program tersebut.

Baca juga: Ini Respons Elon Musk saat Diundang Hamas ke Gaza Menyaksikan Pembantaian Israel

Pelaporan Reuters mengungkapkan untuk pertama kalinya bahwa kontrak SpaceX adalah untuk sistem mata-mata baru yang kuat.

Ratusan satelit yang memiliki kemampuan pencitraan Bumi yang dapat beroperasi sebagai gerombolan di orbit rendah.

Baca juga: Pejabat Hamas Undang Elon Musk Kunjungi Gaza

Agen mata-mata yang bekerja sama dengan perusahaan Musk adalah NRO.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com