Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekjen PBB: Hentikan Pertempuran di Gaza, Hormati Ramadhan!

Kompas.com - 11/03/2024, 21:27 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP

JENEWA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menyerukan gencatan senjata di Gaza segera untuk menghormati bulan suci Ramadhan yang telah dimulai pada hari ini, Senin (11/5/2024).

Guterres mengatakan kepada para wartawan, bahwa Ramadhan adalah momen untuk merayakan perdamaian, rekonsiliasi, dan solidaritas.

"Namun, yang terjadi, meski Ramadhan telah dimulai, pembunuhan, pengeboman, dan pertumpahan darah masih terus berlanjut di Gaza," kata dia, dikutip dari AFP.

Baca juga: Pesan Ramadhan Raja Salman: Kejahatan Keji di Gaza Harus Diakhiri

Israel waspadai Ramadhan

Sementara itu, Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant pada Senin mengatakan, pihak berwenang akan menghormati kebebasan beribadah selama Ramadhan.

Tetapi, dia memperingatkan, Israel siap menghadapi siapa pun yang mungkin mencoba menganggu. 

"Negara Israel menghormati kebebasan beribadah di Al-Aqsa dan semua tempat suci," kata Yoav Gallant dalam sebuah pesan video, mengacu pada situs tersuci ketiga dalam Islam, yang terletak di Yerusalem timur yang dicaplok Israel.

"Bulan Ramadhan mungkin adalah bulan jihad, dan kami mengatakan kepada semua orang untuk tidak menantang kami. Kami siap, jangan membuat kesalahan," katanya dalam video yang diposting di saluran Telegram-nya. 

Komentarnya muncul di tengah kekhawatiran akan ketegangan selama bulan Ramadhan di kompleks masjid Al-Aqsa, yang menjadi titik rawan kekerasan selama bulan puasa di tahun-tahun sebelumnya. 

Kompleks ini juga merupakan situs paling suci bagi umat Yahudi, yang dikenal sebagai Temple Mount. 

Baca juga: Sepinya Jalan-jalan Menuju Masjid Al-Aqsa Jelang Ramadhan di Tengah Perang Gaza...

Selama bulan Ramadhan, puluhan bahkan ratusan ribu umat Muslim beribadah di kompleks tersebut.

Pada Jumat (8/3/2024) lalu, Juru bicara sayap bersenjata kelompok militan Hamas menyerukan kepada "rakyat" untuk memobilisasi dan menuju ke Masjid Al-Aqsa. 

Sementara itu, para mediator berharap untuk mendapatkan gencatan senjata baru sebelum Ramadhan dimulai, namun sejauh ini belum ada terobosan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Global
Punggung Basah dan Kepala Pusing, Pelajar Filipina Menderita akibat Panas Ekstrem

Punggung Basah dan Kepala Pusing, Pelajar Filipina Menderita akibat Panas Ekstrem

Global
Anak Muda Korsel Mengaku Siap Perang jika Diserang Korut

Anak Muda Korsel Mengaku Siap Perang jika Diserang Korut

Global
Demonstran Pro-Palestina di UCLA Bentrok dengan Pendukung Israel

Demonstran Pro-Palestina di UCLA Bentrok dengan Pendukung Israel

Global
Sepak Terjang Subhash Kapoor Selundupkan Artefak Asia Tenggara ke New York

Sepak Terjang Subhash Kapoor Selundupkan Artefak Asia Tenggara ke New York

Global
Penyebab Kenapa Menyingkirkan Bom yang Belum Meledak di Gaza Butuh Waktu Bertahun-tahun

Penyebab Kenapa Menyingkirkan Bom yang Belum Meledak di Gaza Butuh Waktu Bertahun-tahun

Global
30 Tahun Setelah Politik Apartheid di Afrika Selatan Berakhir

30 Tahun Setelah Politik Apartheid di Afrika Selatan Berakhir

Internasional
Rangkuman Hari Ke-795 Serangan Rusia ke Ukraina: Buruknya Situasi Garis Depan | Desa Dekat Avdiivka Lepas

Rangkuman Hari Ke-795 Serangan Rusia ke Ukraina: Buruknya Situasi Garis Depan | Desa Dekat Avdiivka Lepas

Global
Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Global
[KABAR DUNIA SEPEKAN] Tabrakan Helikopter Malaysia | Artefak Majapahit Dicuri

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Tabrakan Helikopter Malaysia | Artefak Majapahit Dicuri

Global
Bangladesh Liburkan 33 Murid dan Mahasiswa karena Cuaca Panas

Bangladesh Liburkan 33 Murid dan Mahasiswa karena Cuaca Panas

Global
Dilema Sepak Bola Hong Kong, dari Lagu Kebangsaan hingga Hubungan dengan China

Dilema Sepak Bola Hong Kong, dari Lagu Kebangsaan hingga Hubungan dengan China

Global
Panglima Ukraina: Situasi Garis Depan Memburuk, Rusia Unggul Personel dan Senjata

Panglima Ukraina: Situasi Garis Depan Memburuk, Rusia Unggul Personel dan Senjata

Global
Jam Tangan Penumpang Terkaya Titanic Laku Dilelang Rp 23,75 Miliar

Jam Tangan Penumpang Terkaya Titanic Laku Dilelang Rp 23,75 Miliar

Global
Rusia Masuk Jauh ke Garis Pertahanan Ukraina, Rebut Desa Lain Dekat Avdiivka

Rusia Masuk Jauh ke Garis Pertahanan Ukraina, Rebut Desa Lain Dekat Avdiivka

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com