MOSKWA, KOMPAS.com - BBC Russian Service dan kantor berita Mediazona mengonfirmasi bahwa 45.123 tentara Rusia tewas di Ukraina sejak invasi pada Februari 2022.
Adapun hal-hal yang berkaitan dengan korban militer sangat sensitif di kedua negara. Rusia melarang kritik terhadap konflik ini dan tidak ada angka resmi yang dirilis sejak 2022.
"BBC, bersama Mediazona... dan tim relawan menetapkan nama 45.123 militer Rusia yang tewas dalam perang di Ukraina sejak Februari 2022," kata laporan itu, dikutip dari kantor berita AFP.
Baca juga: Survei: Warga Eropa Pesimistis Ukraina Menang Perang Lawan Rusia
Namun, laporan ini hanya mencantumkan nama-nama tentara yang diidentifikasi secara publik dari data sumber terbuka—terutama berita kematian—dan memperingatkan bahwa jumlah korban sebenarnya mungkin dua kali lebih tinggi.
“Dua pertiga dari korban tewas yang kami identifikasi tidak memiliki hubungan dengan tentara sebelum invasi: relawan, mobilisasi, tahanan, dan rekrutan perusahaan swasta,” kata BBC Russian Service.
Rusia meningkatkan pengerahan pasukan ke garis depan setelah perang parit gagal menghasilkan kemajuan teritorial selama lebih dari setahun.
Baca juga:
Presiden Rusia Vladimir Putin jarang mengakui kemunduran di medan perang, dan menganggap pertempuran yang berlangsung hampir dua tahun ini demi kelangsungan hidup Rusia dalam upaya menggalang patriotisme.
Ukraina juga merahasiakan kerugian dan korban militernya, tetapi para analis yakin jumlahnya mencapai puluhan ribu setelah dua tahun pertempuran.
Baca juga: Putin: Ukraina, Masalah Hidup dan Mati bagi Rusia
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.