Peringati Natal Ortodoks, Putin Bersumpah Dukung Pejuang Rusia

MOSKWA, KOMPAS.com - Presiden Vladimir Putin bersumpah pada malam Natal Ortodoks untuk mendukung tentara yang membela kepentingan Rusia.

Dia juga memerintahkan pemerintahnya untuk memberikan dukungan yang lebih besar kepada mereka yang berjuang dan menyerukan kepada rakyatnya untuk berbelas kasih dan adil.

"Banyak dari orang-orang kita, orang-orang kita yang berani dan heroik, para pejuang Rusia, bahkan sekarang, pada hari libur ini, membela kepentingan negara kita dengan senjata di tangan," kata Putin dalam sebuah pertemuan pada Sabtu (6/1/2024) malam dengan para keluarga prajurit Rusia yang telah gugur di Ukraina, dilansir dari Reuters.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-680 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Iming-imingi WNA | Ukraina Targetkan Crimea

Rusia melancarkan invasi besar-besaran ke Ukraina pada Februari 2022, dalam apa yang dikatakan Kyiv dan sekutu-sekutu Baratnya sebagai perampasan tanah imperialis yang tidak beralasan.

Hampir dua tahun kemudian, perang yang telah menewaskan ribuan orang dan membuat jutaan orang mengungsi ini telah bergeser menjadi peningkatan serangan udara di wilayah masing-masing karena kedua belah pihak berjuang untuk membuat keuntungan yang signifikan di garis depan.

Rekaman televisi pemerintah menunjukkan pemimpin Rusia itu menghadiri kebaktian tengah malam yang intim, yang dikenal sebagai Liturgi Ilahi, pada Sabtu malam di sebuah kapel di kediamannya di Novo-Ogaryovo di luar Moskwa.

Tidak ada seruan dari Putin tahun ini untuk gencatan senjata di Ukraina yang bertepatan dengan hari raya, yang dirayakan oleh banyak umat Kristen Ortodoks pada 6-7 Januari, seperti yang terjadi setahun lalu.

Ukraina mengatakan pada hari Sabtu bahwa serangan rudal Rusia menewaskan 11 orang dan melukai 10 orang di dan sekitar kota Pokrovsk, Ukraina timur.

Sementara seorang pejabat yang dilantik Rusia menuduh Kyiv menggempur beberapa bagian Donetsk yang sekarang berada di bawah kendali Moskwa.

Putin, yang akan menghadapi pemilihan umum pada bulan Maret dan telah melunakkan pidatonya untuk fokus pada nilai-nilai tradisional dan persatuan, memerintahkan seluruh jajaran pemerintahannya untuk memberikan dukungan yang lebih besar kepada keluarga prajurit yang terbunuh.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-677 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Tepis 87 Drone | Putin Beri Perintah Intensifkan Serangan

"Saya ingin pertemuan kita menjadi sinyal yang jelas dan dapat dimengerti oleh semua kolega saya di seluruh Federasi Rusia, dan di semua tingkatan - sinyal yang jelas untuk memastikan bahwa kolega saya selalu dan di mana pun bersama Anda, saya ulangi, di semua tingkat kekuasaan," katanya kepada para keluarga.