Ledakan di Dekat Makam Jenderal Iran Qasem Soleimani Tewaskan 20 Orang

KERMAN, KOMPAS.com - Ledakan di dekat makam Jenderal Qassem Soleimani, komandan tertinggi Iran yang tewas pada 2020, menewaskan setidaknya 20 orang pada Rabu (3/1/2024).

Insiden ini terjadi saat peringatan dua tahun meninggalnya komandan Korps Garda Revolusi Iran itu.

Sky News melaporkan, ada dua ledakan di lokasi makam Qassem Soleimani di Kota Kerman, Iran. Ratusan orang berkumpul di lokasi tersebut.

Baca juga: Iran Perintahkan AS Bayar Rp 771 Triliun atas Tewasnya Jenderal Qasem Soleimani

Salah satu pejabat Iran yang dikutip media pemerintah menyebut ledakan itu sebagai serangan teroris.

Dikutip dari kantor berita AFP, tayangan stasiun televisi Pemerintah Iran menunjukkan beberapa ambulans dan petugas penyelamat berada di lokasi kejadian.

Kantor berita Iran Tasnim melaporkan, 30 orang juga terluka dalam ledakan tersebut.

Baca juga:

• AS Tangkap Pesan Ancaman Serangan Iran di Gedung Capitol sebagai Balasan Kematian Qasem Soleimani
• Iran Incar Trump dan 47 Pejabat AS yang Berperan Bunuh Qasem Soleimani
• Momen-momen Eskalasi Konflik AS-Iran Sejak Tewasnya Qasem Soleimani

Ledakan ini terjadi sehari setelah wakil pemimpin Hamas Saleh Al Arouri tewas dalam serangan di Beirut, Lebanon.

Qassem Soleimani tewas dalam serangan drone Amerika Serikat di dekat bandara internasional Baghdad, Irak, pada 3 Januari 2020.

Baca juga: [CERITA DUNIA] Dari Foto sampai Game, Sosok Jenderal Qasem Soleimani Kian Bersinar Usai Kematiannya