Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panglima Militer Israel Ungkap sampai Kapan Perang di Gaza Berlangsung

Kompas.com - 27/12/2023, 09:13 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

GAZA, KOMPAS.com - Panglima militer Israel Herzi Halevi pada Selasa (26/12/2023) mengatakan, perang melawan Hamas di Gaza akan berlangsung sampai berbulan-bulan lagi.

"Dan kami akan bekerja dengan metode berbeda agar pencapaian kami dapat dipertahankan untuk waktu lama,” lanjut Halevi dalam konferensi pers yang disiarkan televisi, dikutip dari kantor berita AFP.

Ia menambahkan, tidak ada solusi ajaib dan jalan pintas untuk menyelesaikan perang ini kecuali bersikap keras kepada dan bertekad kuat.

Baca juga: Tentara Israel Dilaporkan Menelanjangi Puluhan Warga Sipil Palestina

Halevi juga menyebutkan bahwa tentara Israel kini memusatkan upayanya di selatan Jalur Gaza. Ratusan orang ditawan.

Sampai Minggu (24/12/2023), perang Israel-Hamas menewaskan 20.424 orang di Gaza menurut Kementerian Kesehatan di wilayah kantong Palestina itu.

Jumlah korban terbaru termasuk 166 kematian dalam 24 jam terakhir.

Adapun di pihak Israel, serangan Hamas pada 7 Oktober 2023 menewaskan 1.200 orang yang sebagian besar adalah warga sipil.

Baca juga:

Tentara Israel gangguan mental

Surat kabar Haaretz pada Selasa (19/12/2023) melaporkan, lebih dari 2.800 tentara Israel direhabilitasi di departemen Kementerian Pertahanan Israel sejak perang Israel-Hamas pecah pada 7 Oktober.

Sekitar 91 persen di antaranya mengalami luka ringan, 6 persen luka sedang, dan 3 persen luka parah, lapor Haaretz mengutip data kepala departemen rehabilitasi Limor Luria dalam sidang bersama Komisi Kesehatan Perang.

Data tersebut juga menunjukkan, 18 persen tentara menderita gangguan kesehatan mental dan gangguan stres pascatrauma (PTSD).

Dikutip dari kantor berita Antara, Haaretz menyebutkan bahwa 48 persen tentara mengalami cedera pada bagian tubuh.

Data militer Israel menunjukkan, 463 tentara tewas dan 1.860 lainnya luka-luka sejak konflik Gaza pecah pada 7 Oktober 2023.

Baca juga: 2.800 Tentara Israel Direhabilitasi, Ada yang Gangguan Mental

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang

Terkini Lainnya

Menlu Turkiye Akan Kunjungi Arab Saudi untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Menlu Turkiye Akan Kunjungi Arab Saudi untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Global
Vatikan dan Vietnam Akan Menjalin Hubungan Diplomatik Penuh

Vatikan dan Vietnam Akan Menjalin Hubungan Diplomatik Penuh

Internasional
New York Kembalikan 30 Artefak yang Dijarah ke Indonesia dan Kamboja

New York Kembalikan 30 Artefak yang Dijarah ke Indonesia dan Kamboja

Global
Salah Bayar Makanan Rp 24 Juta, Pria Ini Kesal Restoran Baru Bisa Kembalikan 2 Minggu Lagi

Salah Bayar Makanan Rp 24 Juta, Pria Ini Kesal Restoran Baru Bisa Kembalikan 2 Minggu Lagi

Global
Saat Jangkrik, Tonggeret, dan Cacing Jadi Camilan di Museum Serangga Amerika...

Saat Jangkrik, Tonggeret, dan Cacing Jadi Camilan di Museum Serangga Amerika...

Global
Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza akibat Serangan Israel...

Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza akibat Serangan Israel...

Global
Arab Saudi Imbau Warga Waspadai Penipuan Visa Haji Palsu

Arab Saudi Imbau Warga Waspadai Penipuan Visa Haji Palsu

Global
China Beri Subsidi Rp 22,8 Juta ke Warga yang Mau Tukar Mobil Lama ke Baru

China Beri Subsidi Rp 22,8 Juta ke Warga yang Mau Tukar Mobil Lama ke Baru

Global
Atlet Palestina Bakal Diundang ke Olimpiade Paris 2024

Atlet Palestina Bakal Diundang ke Olimpiade Paris 2024

Global
Rangkuman Hari Ke-793 Serangan Rusia ke Ukraina: Serangan Jalur Kereta Api | Risiko Bencana Radiasi Nuklir

Rangkuman Hari Ke-793 Serangan Rusia ke Ukraina: Serangan Jalur Kereta Api | Risiko Bencana Radiasi Nuklir

Global
Hamas Pelajari Proposal Gencatan Senjata Baru dari Israel

Hamas Pelajari Proposal Gencatan Senjata Baru dari Israel

Global
Rektor Universitas Columbia Dikecam atas Tindakan Keras Polisi pada Pedemo

Rektor Universitas Columbia Dikecam atas Tindakan Keras Polisi pada Pedemo

Global
China Jadi Tuan Rumah Perundingan Persatuan Palestina bagi Hamas-Fatah

China Jadi Tuan Rumah Perundingan Persatuan Palestina bagi Hamas-Fatah

Global
Mahasiswa Paris Akhiri Demo Perang Gaza Usai Bentrokan di Jalanan

Mahasiswa Paris Akhiri Demo Perang Gaza Usai Bentrokan di Jalanan

Global
Perempuan Ini Bawa 2 Kg Kokain di Rambut Palsunya

Perempuan Ini Bawa 2 Kg Kokain di Rambut Palsunya

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com