Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemungutan Suara DK PBB untuk Perang Gaza Ditunda Lagi, tapi AS Beri Sinyal Dukung Resolusi

Kompas.com - 22/12/2023, 11:02 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber AFP

JENEWA, KOMPAS.com - Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) kembali menunda pemungutan suara untuk sebuah resolusi yang telah lama tertunda mengenai perang antara Hamas dan Israel.

Hal ini disampaikan sumber-sumber diplomatik mengatakan pada Kamis (21/12/2023).

Penundaan hingga Jumat (22/12/2023) ini dilakukan meski Amerika Serikat, yang telah menentang sejumlah proposal selama penyusunan resolusi tersebut, menyatakan siap untuk mendukung resolusi tersebut dalam bentuknya yang sekarang.

Baca juga: Utusan DK PBB Tak Habis Pikir Mengapa Ada Negara yang Menentang Gencatan Senjata Gaza

Dilansir dari AFP, setelah berhari-hari penundaan, versi draf terbaru menyerukan langkah-langkah mendesak yang memungkinkan akses kemanusiaan yang aman dan tanpa hambatan.

Kondisi untuk penghentian permusuhan yang berkelanjutan juga ikut dibahas.

Tapi, rancangan tersebut tidak menyerukan penghentian pertempuran dengan segera.

Duta Besar Washington untuk PBB, Linda Thomas-Greenfield, mengatakan bahwa jika resolusi tersebut diajukan sebagaimana adanya, maka AS akan mendukungnya.

Ia membantah bahwa rancangan resolusi tersebut telah diperhalus.

"Rancangan resolusi ini adalah resolusi yang sangat kuat yang didukung penuh oleh kelompok Arab," katanya.

Perselisihan diplomatik di markas besar PBB di Manhattan, yang menyebabkan pemungutan suara ditunda beberapa kali dalam pekan ini, terjadi di tengah memburuknya kondisi di Gaza dan meningkatnya jumlah korban tewas.

Baca juga: AS Veto Rancangan Resolusi DK PBB untuk Gencatan Senjata Israel-Hamas

"Sepertinya AS telah mengambil keuntungan penuh dari keinginan anggota Dewan lainnya untuk menghindari veto. Namun draf yang dihasilkan mulai terlihat sangat lemah di banyak bagian," ujar analis International Crisis Group, Richard Gowan.

Uni Emirat Arab dilaporkan juga mendukung resolusi konflik yang telah diubah di beberapa area kunci untuk mengamankan kompromi.

Baca juga: 2 Bulan Perang Israel-Hamas, 16.248 Warga Palestina Tewas, DK PBB Tak Juga Ambil Tindakan

Rancangan tersebut menuntut semua pihak untuk mengizinkan dan memfasilitasi penggunaan semua rute menuju dan di seluruh Jalur Gaza, termasuk penyeberangan perbatasan untuk penyediaan bantuan kemanusiaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com