Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Ukraina Tiba di Markas NATO, Kunjungan Pertama sejak Invasi Rusia

Kompas.com - 11/10/2023, 18:05 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

BRUSSELS, KOMPAS.com - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pada Rabu (11/10/2023) tiba di markas NATO di Brussels, Belgia. Ini adalah kunjungan pertamanya ke aliansi pertahanan itu sejak invasi Rusia.

Zelensky kemudian mendesak para sekutunya meningkatkan pasokan senjata menjelang musim dingin.

Ia meminta sistem pertahanan udara, rudal jarak jauh, dan amunisi di tengah kekhawatiran serangan Hamas terhadap Israel dapat mengalihkan perhatian Amerika Serikat selaku penyokong utama Ukraina.

Baca juga: NATO Siap jika Perang Rusia-Ukraina Berlangsung Lama

“Bagaimana kami dapat bertahan selama musim dingin mendatang adalah hal yang besar,” kata Zelensky saat berbicara kepada media dengan Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg, dikutip dari kantor berita AFP.

"Kami sedang bersiap, kami akan siap. Sekarang kami memerlukan dukungan dari para pemimpin. Itu sebabnya saya di sini hari ini," lanjutnya, sebelum bertemu para menteri pertahanan dari negara-negara anggota NATO.

Di markas NATO, negara-negara sekutu Ukraina bertemu untuk membahas pengiriman senjata.

Mereka berfokus menjaga kemajuan serangan balik Ukraina, dan menyediakan pertahanan udara untuk berlindung dari serangan musim dingin yang mungkin akan dilakukan Rusia.

“Kami akan mendukung Anda dengan memberikan dukungan kepada Ukraina, karena ini sangat penting bagi keseluruhan NATO,” ujar Stoltenberg kepada Zelensky.

Baca juga:

Zelensky kemudian menyatakan kekhawatirannya bahwa perang Hamas-Israel dapat mengalihkan perhatian dari perang yang berkecamuk di Ukraina.

AS berusaha meyakinkan bahwa keputusan meningkatkan dukungan militer bagi Israel setelah serangan mendadak Hamas tidak akan mengurangi upaya Washington dalam mempersenjatai Ukraina.

Perang Israel vs Hamas terjadi ketika Gedung Putih berusaha keras menemukan cara menjaga pasokan senjata tetap mengalir ke Ukraina setelah kekacauan di Kongres AS.

Pada awal Oktober 2023, anggaran bantuan terbaru untuk Ukraina dicabut dari Kongres AS untuk menghindari government shutdown (penghentian kegiatan pemerintah federal).

Baca juga: Di Balik Batalnya Government Shutdown di AS...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Menlu Turkiye Akan Kunjungi Arab Saudi untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Menlu Turkiye Akan Kunjungi Arab Saudi untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Global
Vatikan dan Vietnam Akan Menjalin Hubungan Diplomatik Penuh

Vatikan dan Vietnam Akan Menjalin Hubungan Diplomatik Penuh

Internasional
New York Kembalikan 30 Artefak yang Dijarah ke Indonesia dan Kamboja

New York Kembalikan 30 Artefak yang Dijarah ke Indonesia dan Kamboja

Global
Salah Bayar Makanan Rp 24 Juta, Pria Ini Kesal Restoran Baru Bisa Kembalikan 2 Minggu Lagi

Salah Bayar Makanan Rp 24 Juta, Pria Ini Kesal Restoran Baru Bisa Kembalikan 2 Minggu Lagi

Global
Saat Jangkrik, Tonggeret, dan Cacing Jadi Camilan di Museum Serangga Amerika...

Saat Jangkrik, Tonggeret, dan Cacing Jadi Camilan di Museum Serangga Amerika...

Global
Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza akibat Serangan Israel...

Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza akibat Serangan Israel...

Global
Arab Saudi Imbau Warga Waspadai Penipuan Visa Haji Palsu

Arab Saudi Imbau Warga Waspadai Penipuan Visa Haji Palsu

Global
China Beri Subsidi Rp 22,8 Juta ke Warga yang Mau Tukar Mobil Lama ke Baru

China Beri Subsidi Rp 22,8 Juta ke Warga yang Mau Tukar Mobil Lama ke Baru

Global
Atlet Palestina Bakal Diundang ke Olimpiade Paris 2024

Atlet Palestina Bakal Diundang ke Olimpiade Paris 2024

Global
Rangkuman Hari Ke-793 Serangan Rusia ke Ukraina: Serangan Jalur Kereta Api | Risiko Bencana Radiasi Nuklir

Rangkuman Hari Ke-793 Serangan Rusia ke Ukraina: Serangan Jalur Kereta Api | Risiko Bencana Radiasi Nuklir

Global
Hamas Pelajari Proposal Gencatan Senjata Baru dari Israel

Hamas Pelajari Proposal Gencatan Senjata Baru dari Israel

Global
Rektor Universitas Columbia Dikecam atas Tindakan Keras Polisi pada Pedemo

Rektor Universitas Columbia Dikecam atas Tindakan Keras Polisi pada Pedemo

Global
China Jadi Tuan Rumah Perundingan Persatuan Palestina bagi Hamas-Fatah

China Jadi Tuan Rumah Perundingan Persatuan Palestina bagi Hamas-Fatah

Global
Mahasiswa Paris Akhiri Demo Perang Gaza Usai Bentrokan di Jalanan

Mahasiswa Paris Akhiri Demo Perang Gaza Usai Bentrokan di Jalanan

Global
Perempuan Ini Bawa 2 Kg Kokain di Rambut Palsunya

Perempuan Ini Bawa 2 Kg Kokain di Rambut Palsunya

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com