Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wanita Disengat Kalajengking dalam Penerbangan Air India

Kompas.com - 10/05/2023, 21:30 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber UPI

NEW DELHI, KOMPAS.com - Seorang wanita di pesawat Air India disengat kalajengking saat dalam penerbangan dari kota Nagpur ke Mumbai.

Maskapai itu mengkonfirmasi insiden pada Sabtu (6/5/2023).

Penerbangan itu terjadi pada 23 April, kata maskapai itu dalam pernyataan yang dikeluarkan kepada Press Trust of India.

Baca juga: Bocah 7 Tahun Ini Alami 7 Kali Serangan Jantung Setelah Disengat Kalajengking, Akhirnya Meninggal

Mereka menyebutnya sebagai insiden yang sangat langka dan tidak menguntungkan.

Dilansir dari UPI, maskapai tersebut mengatakan sebelumnya telah menemukan kasus tikus atau burung di dalam penerbangan.

Wanita itu dirawat di rumah sakit dan kemudian dibebaskan tanpa masalah.

"Saat mendarat, penumpang tersebut dirawat oleh dokter di bandara dan kemudian dirawat di rumah sakit dan dipulangkan," kata juru bicara Air India kepada Asian News Internasional.

"Pejabat kami menemani penumpang ke rumah sakit dan menawarkan semua dukungan kepada penumpang sampai keluar," tambahnya.

Setelah penerbangan mendarat di Mumbai, petugas melakukan pencarian di seluruh pesawat, akhirnya menemukan kalajengking tersebut.

Airbus A-319-100 kemudian difumigasi sepenuhnya sesuai dengan protokol, kata maskapai itu.

Baca juga: Rahul Sahu, Bocah India Terperangkap di Sumur Selama 4 Hari, Penyelamatan Terhambat Ular dan Kalajengking

Perusahaan mengoperasikan total 16 jet penumpang lorong tunggal, dengan usia rata-rata 14,8 tahun.

Awal tahun ini, maskapai mengumumkan investasi besar untuk meningkatkan armadanya, untuk pesanan hingga 500 pesawat yang akan dikirimkan selama tujuh atau delapan tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Anarki Laut China Selatan dan Urgensi Strategi 'Zero Conflict'

Anarki Laut China Selatan dan Urgensi Strategi "Zero Conflict"

Global
Italia Buru 142 Tersangka Anggota Mafia 'Ndrangheta

Italia Buru 142 Tersangka Anggota Mafia 'Ndrangheta

Global
Rangkuman Hari Ke-811 Serangan Rusia ke Ukraina: 280 Warga Sri Lanka Ikut Perang | Menhan Baru Rusia Ungkap Prioritasnya

Rangkuman Hari Ke-811 Serangan Rusia ke Ukraina: 280 Warga Sri Lanka Ikut Perang | Menhan Baru Rusia Ungkap Prioritasnya

Global
AS: Boeing Bisa Dituntut atas Jatuhnya Lion Air dan Ethiopian Airlines

AS: Boeing Bisa Dituntut atas Jatuhnya Lion Air dan Ethiopian Airlines

Global
Mengapa Presiden Putin Ganti Menteri Pertahanannya?

Mengapa Presiden Putin Ganti Menteri Pertahanannya?

Internasional
Konflik Gaza Dominasi Kampanye Pilpres AS, Isu Ukraina Memudar

Konflik Gaza Dominasi Kampanye Pilpres AS, Isu Ukraina Memudar

Global
Taiwan Deteksi 45 Pesawat China Terbang Dekati Wilayahnya, Terbanyak Sejauh Ini

Taiwan Deteksi 45 Pesawat China Terbang Dekati Wilayahnya, Terbanyak Sejauh Ini

Global
AS Siap Kirim Senjata Lagi ke Israel, Kali Ini Senilai Rp 16,1 Triliun

AS Siap Kirim Senjata Lagi ke Israel, Kali Ini Senilai Rp 16,1 Triliun

Global
Dituding Israel Tak Izinkan Bantuan Masuk ke Gaza, Mesir: Kalian Putar Balikkan Fakta 

Dituding Israel Tak Izinkan Bantuan Masuk ke Gaza, Mesir: Kalian Putar Balikkan Fakta 

Global
Bebas Visa ke Korea Selatan, Mengapa Tak Kunjung Terwujud?

Bebas Visa ke Korea Selatan, Mengapa Tak Kunjung Terwujud?

Global
PBB: 56 Persen Korban Tewas di Gaza adalah Perempuan dan Anak-anak

PBB: 56 Persen Korban Tewas di Gaza adalah Perempuan dan Anak-anak

Global
[POPULER GLOBAL] Warga Israel Rusak Bantuan untuk Gaza | Jet Israel Bom Kamp Pengungsi Nuseirat

[POPULER GLOBAL] Warga Israel Rusak Bantuan untuk Gaza | Jet Israel Bom Kamp Pengungsi Nuseirat

Global
Erdogan: Lebih dari 1.000 Anggota Hamas Dirawat di RS Turkiye

Erdogan: Lebih dari 1.000 Anggota Hamas Dirawat di RS Turkiye

Global
Pemerintah Arab: Ibadah Haji Tanpa Izin akan Ditahan dan Kena Sanksi

Pemerintah Arab: Ibadah Haji Tanpa Izin akan Ditahan dan Kena Sanksi

Global
Tank Israel Terus Bergerak ke Rafah, Warga Sipil Kembali Mengungsi

Tank Israel Terus Bergerak ke Rafah, Warga Sipil Kembali Mengungsi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com