Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AS Juga Gugat KA Norfolk Southern soal Kecelakaan Kereta di Ohio

Kompas.com - 02/04/2023, 15:17 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

EAST PALESTINE, KOMPAS.com - Kementerian Kehakiman Amerika Serikat (DOJ) dan Badan Perlindungan Lingkungan AS (EPA) pada Jumat (31/3/2023) menggugat perusahaan kereta api Norfolk Southern mengenai kecelakaan kereta di Ohio yang menumpahkan bahan kimia.

Pada 3 Februari 2023, kereta Norfolk Southern yang membawa bahan kimia berbahaya anjlok dari rel di Kota East Palestine, negara bagian Ohio, mengakibatkan tumpukan gerbong terbakar selama beberapa hari, kata DOJ dalam siaran pers yang dikutip kantor berita AFP.

Gugatan perdata terhadap Norfolk Southern meminta pengadilan federal menuntut pertanggungjawaban terdakwa karena mencemari saluran air negara secara tidak sah, dan memastikannya membayar penuh biaya pembersihan lingkungan.

Baca juga: Cerita Warga Terdampak Kecelakaan Kereta di Ohio, Bau Bahan Kimia Menyengat

Norfolk Southern dituntut sekitar 60.000 dollar AS (Rp 902,82 juta) per hari atas pencemaran air bersih.

"Dengan tindakan hari ini, kami sekali lagi memenuhi komitmen untuk memastikan Norfolk Southern membersihkan kekacauan yang mereka buat, dan membayar kerusakan yang mereka timbulkan seraya berupaya memastikan masyarakat merasa aman di rumah lagi," kata Administrator EPA Michael Regan.

Gugatan negara keluar setelah negara bagian Ohio pada awal Maret 2023 juga menuntut Norfolk Southern.

Setelah kecelakaan kereta di Ohio terjadi, para pekerja darurat membakar material di gerbong-gerbong tangki, sehingga melepaskan gas berbahaya ke udara dan penduduk terdekat harus dievakuasi dari rumah.

Baca juga:

Menanggapi gugatan tersebut, juru bicara Norfolk Southern mengatakan bahwa pihaknya bekerja dengan urgensi sesuai arahan EPA sampai mereka selesai memperbaikinya.

Menurut juru bicara, Norfolk Southern telah melakukan 595 tes pemantauan udara, memulihkan sekitar 9,4 juta galon air yang terkena dampak, dan memberikan lebih dari 27,9 juta dollar AS (Rp 419.81 miliar) untuk East Palestine dan wilayah sekitarnya, termasuk memberikan bantuan kepada sekitar 6.820 keluarga.

Baca juga: UPDATE Kecelakaan Kereta di Ohio: 3.500 Ikan Mati, Warga Jangan Minum Air Sumur

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

AS Tak Berencana Kirimkan Pelatih Militer ke Ukraina

AS Tak Berencana Kirimkan Pelatih Militer ke Ukraina

Global
WNI di Singapura Luncurkan 'MISI', Saling Dukung di Bidang Pendidikan dan Pengembangan Profesional

WNI di Singapura Luncurkan "MISI", Saling Dukung di Bidang Pendidikan dan Pengembangan Profesional

Global
Sebelum Tewas, Raisi Diproyeksikan Jadi Kandidat Utama Pemimpin Tertinggi Iran

Sebelum Tewas, Raisi Diproyeksikan Jadi Kandidat Utama Pemimpin Tertinggi Iran

Global
Biden Sebut Serangan Israel Bukan Genosida Saat Korban Tewas di Gaza Capai 35.562 Orang

Biden Sebut Serangan Israel Bukan Genosida Saat Korban Tewas di Gaza Capai 35.562 Orang

Global
Israel: 4 Jenazah Sandera Diambil dari Terowongan Gaza

Israel: 4 Jenazah Sandera Diambil dari Terowongan Gaza

Global
Polandia Tangkap 9 Orang yang Diduga Bantu Rencana Sabotase Rusia

Polandia Tangkap 9 Orang yang Diduga Bantu Rencana Sabotase Rusia

Global
Ikut Pelatihan, 1 Tentara Korea Selatan Tewas akibat Ledakan Granat

Ikut Pelatihan, 1 Tentara Korea Selatan Tewas akibat Ledakan Granat

Global
Hasil Penyelidikan Awal Ungkap Helikopter Presiden Iran Tak Punya Transponder

Hasil Penyelidikan Awal Ungkap Helikopter Presiden Iran Tak Punya Transponder

Global
Ebrahim Raisi Meninggal, Iran Akan Adakan Pemilihan Presiden pada 28 Juni

Ebrahim Raisi Meninggal, Iran Akan Adakan Pemilihan Presiden pada 28 Juni

Global
Apa Itu Mahkamah Pidana Internasional (ICC) dan Mengapa ICC Mempertimbangkan Surat Perintah Penangkapan bagi Pemimpin Israel dan Hamas?

Apa Itu Mahkamah Pidana Internasional (ICC) dan Mengapa ICC Mempertimbangkan Surat Perintah Penangkapan bagi Pemimpin Israel dan Hamas?

Internasional
Pemakaman Presiden Iran Akan Diadakan pada Kamis 23 Mei, Berikut Prosesinya

Pemakaman Presiden Iran Akan Diadakan pada Kamis 23 Mei, Berikut Prosesinya

Global
Rangkuman Hari Ke-817 Serangan Rusia ke Ukraina: 29 Drone Dijatuhkan | Penembakan Rusia Tewaskan 2 Orang

Rangkuman Hari Ke-817 Serangan Rusia ke Ukraina: 29 Drone Dijatuhkan | Penembakan Rusia Tewaskan 2 Orang

Global
Di Iran, Meninggalnya Presiden Disambut Duka dan Perayaan Terselubung

Di Iran, Meninggalnya Presiden Disambut Duka dan Perayaan Terselubung

Global
Israel-Hamas Tolak Rencana ICC untuk Menangkap Para Pemimpinnya

Israel-Hamas Tolak Rencana ICC untuk Menangkap Para Pemimpinnya

Global
Tsai Ing-wen, Mantan Presiden Taiwan yang Dicintai Rakyat

Tsai Ing-wen, Mantan Presiden Taiwan yang Dicintai Rakyat

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com