Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Badai Roslyn yang Menghancurkan Hantam Pantai Pasifik Meksiko Timbulkan Korban Jiwa

Kompas.com - 24/10/2022, 15:28 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber Guardian

MEXICO CITY, KOMPAS.com - Badai Tropis Roslyn yang menghancurkan menghantam pantai Pasifik Meksiko, dua orang tewas akibat kehancuran yang disebabkan kuatnya badai yang diperkirakan baru akan melemah setelah bergerak lebih jauh ke pedalaman.

Seorang pria berusia 74 tahun tewas di kota Mexcaltitan de Santiago Ixcuintla ketika sebuah balok jatuh di kepalanya, kata kementerian keamanan dan perlindungan warga negara bagian Nayarit.

Seorang wanita berusia 39 tahun meninggal ketika sebuah pagar runtuh di distrik Rosamorada negara bagian itu.

Baca juga: Badai Julia Tewaskan 25 Orang, Sebagian Besar di El Salvador dan Guatemala

Menurut Pusat Badai Nasional AS (NHC), Roslyn menghantam daratan sebagai badai kategori 3 pada pukul 5.20 pagi waktu setempat di dekat Santa Cruz di Nayarit utara.

Negara bagian pantai Pasifik itu merupakan rumah bagi pantai-pantai wisata populer seperti Sayulita dan Punta Mita.

Pada sore hari, status Roslyn diturunkan menjadi badai tropis dengan angin berkelanjutan maksimum menurun hingga mendekati 75 kilometer/jam, kata NHC sebagaimana dilansir Guardian Senin (24/10/2022).

Badai Roslyn diperkirakan mengalami depresi tropis pada Minggu (23/10/2022) malam dan menghilang semalam atau Senin (24/10/2022) pagi.

Gambar dari Nayarit setelah Roslyn mendarat menunjukkan mobil terendam dan rumah dengan kerusakan besar pada atap dan eksterior rumah.

Baca juga: Badai Ian Tewaskan 102 Orang di Florida, Salah Satu yang Terkuat di AS

Pejabat darurat dikirim ke daerah yang paling terkena dampak, kata badan keamanan sipil negara bagian itu.

Hanya kerusakan kecil yang dilaporkan di negara tetangga Jalisco, menurut gubernur negara bagian itu. Bandara internasional Puerto Vallarta yang sibuk kembali beroperasi.

Beberapa orang yang dievakuasi telah kembali ke rumah masing-masing. Para pejabat sedang bekerja untuk memulihkan listrik di daerah-daerah yang mengalami pemadaman.

Pantai di sepanjang pantai tetap ditutup. NHC memperingatkan gelombang besar yang "kemungkinan menyebabkan kondisi ombak dan arus yang mengancam jiwa".

“Hujan deras diperkirakan akan berlanjut di beberapa area jalur badai,” kata NHC.

Badan meteorologi AS itu memperingatkan hujan dapat menyebabkan banjir bandang dan tanah longsor di daerah-daerah dengan medan terjal.

Baca juga: Usai Badai Ian, Wanita Ini Malah Temukan Cincin Kawinnya yang Hilang

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Putin Usul Gantikan Menhan Sergei Shoigu dengan Ekonom Sipil

Putin Usul Gantikan Menhan Sergei Shoigu dengan Ekonom Sipil

Global
[KABAR DUNIA SEPEKAN] Israel Serang Rafah | Serangan Drone Terjauh Ukraina

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Israel Serang Rafah | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Global
143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

Global
Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Global
Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com