Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Lyman, Ukraina Rebut 2 Permukiman dari Tangan Rusia

Kompas.com - 03/10/2022, 08:01 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KYIV, KOMPAS.com – Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa pasukannya berhasil merebut permukiman kecil Arkhanhelske dan Myrolyubivka di wilayah Kherson.

Pengumuman tersebut disampaikan Zelensky dalam pidatonya pada Minggu (2/10/2022), sebagaimana dilansir Reuters.

Zelenskiy menyebutkan kedua permukiman itu ketika mengucapkan terima kasih dalam pidato malamnya kepada unit-unit khusus pasukan Ukraina di garis depan.

Baca juga: Intel Ukraina: Ada Ancaman Nuklir yang Sangat Tinggi dari Rusia

Dalam pidatonya, Zelensky juga menyampaikan bahwa keberhasilan pasukan Ukraina tidak hanya terbatas pada Lyman di wilayah Donetsk yang baru saja dibebaskan.

Diberitakan sebelumnya, Rusia menderita kekalahan militer yang memalukan pada Sabtu (1/10/2022) ketika pasukan Ukraina berhasil merebut Kota Lyman.

Kementerian Pertahanan Rusia mengakui bahwa tentaranya telah mundur dari kota yang masuk wilayah di Donetsk, Ukraina timur, tersebut.

Baca juga: Pasukan Ukraina Rebut Lyman dari Rusia, Ramzan Kadyrov Sampai Marah


Pasukan Rusia, lanjut Kementerian Pertahanan Rusia, telah ditarik ke posisi yang lebih strategis, sebagaimana dilansir The Guardian.

Kota Lyman merupakan benteng penting bagi Moskwa yang digunakan Rusia sebagai pusat logistik dan transportasi untuk operasinya di utara wilayah Donetsk.

Bila Kota Lyman jatuh, itu akan menjadi kemunduran besar terbaru bagi Kremlin dalam upayanya merebut semua wilayah industri Ukraina timur alias Donbass.

Baca juga: Menerka Langkah Putin Selanjutnya setelah Caplok 4 Wilayah Ukraina

Selain Lyman, Pasukan Ukraina juga membebaskan beberapa pemukiman lain di sekitarnya termasuk Yampil, Novoselivka, Shandrigolovo, dan Drobysheve.

Mundurnya Rusia dari Lyman terjadi tak lama setelah Ukraina mencatatkan sejumlah keberhasilan dalam serangan baliknya.

Bulan lalu, pasukan Ukraina hampir sepenuhnya membebaskan wilayah timur laut Kharkiv, sebagaimana dilansir The Guardian.

Baca juga: Perang Ukraina: Penduduk Zaporizhzhia Kabur dari Pencaplokan Rusia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Taiwan Kembangkan Sistem Satelit Serupa Starlink Milik Elon Musk

Internasional
[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

[POPULER GLOBAL] Warga Gaza Diperintahkan Mengungsi | Kucing Terjebak Masuk Kardus Paket

Global
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza, Jeda Perang 7 Bulan

Global
Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com