MOSKWA, KOMPAS.com – Rusia membatasi akses ke aplikasi streaming musik SoundCloud dengan alasan informasi palsu atas invasinya di Ukraina.
Pembatasan tersebut diwartakan kantor berita Interfax pada Minggu (2/10/2022), mengutip pengawas komunikasi Roskomnadzor (RKN).
Baca juga: Jatuhnya Lyman adalah Kekalahan Memalukan Bagi Rusia dan Putin
Rusia terus berupaya melawan perusahaan teknologi besar untuk mengendalikan arus informasi setelah mengirim pasukan ke Ukraina pada 24 Februari.
Sejauh ini, Rusia sudah memperlambat layanan Twitter dan melarang Facebook dan Instagram, sebagaimana dilansir Reuters.
"Roskomnadzor membatasi akses ke layanan SoundCloud sehubungan dengan penempatan materi yang berisi informasi palsu mengenai sifat operasi militer khusus di wilayah Ukraina," kata Interfax mengutip RKN.
Baca juga: Pasukan Ukraina Rebut Lyman dari Rusia, Ramzan Kadyrov Sampai Marah
RKN menuturkan, akses ke layanan SoundCloud diblokir atas perintah Kantor Kejaksaan Agung Rusia.
Lembaga itu menambahkan bahwa "informasi palsu" yang dimaksud terkait dengan bentuk operasi khusus dan metode perang.
“(Termasuk) serangan terhadap warga sipil, serangan terhadap infrastruktur sipil, tentang banyak korban sipil di tangan tentara Rusia,” lapor Interfax mengutip RKN.
Baca juga: Puluhan Perwakilan Negara WO saat Utusan Rusia Naik Panggung Konferensi Budaya Terbesar UNESCO
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.