Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rangkuman Hari Ke-160 Serangan Rusia ke Ukraina, Serbuan Mematikan di Mykolaiv, Resimen Azov Dianggap Teroris

Kompas.com - 03/08/2022, 06:53 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP,Reuters

KYIV, KOMPAS.com - Serangan Rusia ke Ukraina memasuki hari ke-160 pada Selasa (2/8/2022).

Ini terhitung sejak Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan invasi Rusia ke Ukraina yang disebutnya sebagai operasi militer khusus pada 24 Februari.

Pada perang Rusia-Ukraina hari kemarin, beberapa hal baru masih terjadi "mewarnai" perseteruan kedua negara.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-159 Serangan Rusia ke Ukraina: Kapal Pertama Ekspor Gandum Berangkat, Upaya Rebut Kherson

Di medan perang, Rusia mengeklaim telah melakukan serangan mematikan terhadap pasukan Ukraina di wilayah Mykolaiv di Ukraina selatan dan Kharkiv di Ukraina timur.

Sementara di luar medan perang, Mahkaman Agung Rusia menetapkan resimen Azov sebagai kelompok teroris.

Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah rangkuman serangan Rusia ke Ukraina hari ke-160 yang kiranya penting disimak:

Rusia tetapkan resimen Azov sebagai kelompok teroris

Pada Selasa, Mahkamah Agung Rusia menetapkan resimen Azov sebagai sebuah organisasi "teroris".

Ini berarti anggota resimen Azov terancam bisa menghadapi hukuman penjara yang lama. 

Dilansir dari AFP, di bawah hukum pidana Rusia, anggota kelompok teroris dapat menghadapi hukuman 10 tahun penjara.

Sedangkan para pemimpin dan penyelenggara kelompok teroris bisa menghadapi hukuman 20 tahun.

Moskwa selama berbulan-bulan menyebut resimen Azov sebagai kelompok "neo-Nazi".

Kedutaan Rusia di Inggris pekan lalu memicu kemarahan dengan menyerukan agar para pejuang dari resimen Azov digantung.

Resimen Azov awal mulanya adalah batalyon sukarelawan sebelum diintegrasikan ke dalam tentara Ukraina.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-158 Serangan Rusia ke Ukraina: Drone Serang Markas Armada Laut Hitam, Perintah Wajib Evakuasi dari Donbass

Kapal ekspor gandum Ukraina tiba di lepas pantai Turkiye

Kapal pertama yang membawa gandum Ukraina ke pasar dunia sejak invasi Moskwa dilaporkan pada Selasa, telah berlabuh dengan aman di lepas pantai Turkiye.

Kapal dilaporkan harus memetakan jalur dengan hati-hati saat melewati perairan Laut Hitam yang dipenuhi ranjau.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Global
Kesalahan Teknis. Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Kesalahan Teknis. Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Global
5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

Global
AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

Global
Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Global
Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Global
Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Internasional
Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Global
Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Global
Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Global
Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Global
Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Global
Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Global
Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Internasional
Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com