Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rusia Tak Jual Minyaknya ke Negara yang Terapkan Batasan Harga

Kompas.com - 23/07/2022, 17:01 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

MOSKWA, KOMPAS.com – Rusia tidak akan menjual minyaknya kepada negara-negara yang menerapkan batasan harga untuk minyak dari Rusia.

Hal tersebut disampaikan Gubernur Bank Sentral Rusia Elvira Nabiullina dalam briefing pada Jumat (22/7/2022).

Sebelumnya, beberapa negara Barat berencana untuk menetapkan batasan harga untuk minyak Rusia, sebagaimana dilansir Reuters.

Baca juga: Malaysia Ikut Tercekik Harga Minyak Goreng, PM Diprotes Pedagang karena Coba Batasi Subsidi

Rencana tersebut digagas untuk mengurangi pendapatan Rusia dari sektor energi guna lebih menekan Moskwa dalam membiayai invasinya ke Ukraina.

Nabiullina mengatakan, rencana untuk membatasi harga minyak Rusia akan semakin mengerek harga minyak global.

“Sejauh yang saya pahami, kami tidak akan memasok minyak ke negara-negara yang akan menetapkan batasan seperti itu,” kata Nabiullina.

Baca juga: Asal Mula Pomade: Tercipta tahun 1800-an, Awalnya Pakai Minyak Beruang

“Produk minyak akan diarahkan ke negara-negara yang siap bekerja sama dengan kami,” sambung Nabiullina.

Pada Jumat, Layanan Pers Kabinet Rusia mengumumkan lima negara tambahan ke dalam daftar negara tak bersahabat.

Kelima negara itu adalah Yunani, Denmark, Slovakia, Slovenia, dan Kroasia, sebagaimana dilansir TASS.

Baca juga: Jerman Kembali Gunakan Pembangkit Listrik Batu Bara dan Minyak, Kanselir: Cuma Sementara

"Pemerintah telah memperbaharui daftar negara asing yang melakukan tindakan tidak bersahabat terhadap misi diplomatik dan konsuler Rusia di luar negeri. Daftar itu sekarang juga mencakup Yunani, Denmark, Slovakia, Slovenia, dan Kroasia," bunyi pernyataan Layanan Pers Kabinet Rusia.

Perintah eksekutif Presiden Rusia Vladimir Putin tentang langkah-langkah penanggulangan dalam menanggapi tindakan tidak bersahabat dari negara-negara asing telah diadopsi pada 23 April 2021.

Dokumen tersebut mengatur pembatasan atau pelarangan penuh bagi negara-negara itu mempekerjakan orang Rusia untuk kedutaan, konsulat, dan kantor perwakilan instansi pemerintah mereka.

Baca juga: Jerman Mantap Setop Impor Minyak dan Batu Bara Rusia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com