Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gitaris Top Carlos Santana Pingsan Saat Konser karena Lupa Makan dan Minum

Kompas.com - 07/07/2022, 12:30 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

DETROIT, KOMPAS.com - Gitaris terkenal Amerika, Carlos Santana, dilarikan ke rumah sakit setelah pingsan di atas panggung saat konser terbuka di negara bagian Michigan, AS, Selasa (5/7/2022) malam.

Musisi berusia 74 tahun itu menulis di Facebook, dia mengalami dehidrasi dan pingsan akibat lupa makan dan minum air.

"Kami baik-baik saja, santai saja," kata Santana di unggahan tersebut untuk menjawab pertanyaan para penggemar yang khawatir.

Baca juga: Dehidrasi dan Kelelahan, Carlos Santana Ambruk di Atas Panggung

Dikutip dari kantor berita AFP, Carlos Santana tampil di Pine Knob Music Theatre di Clarkston, 64 kilometer di luar Detroit ketika ia pingsan.

Manajernya, Michael Vrionis, mengatakan di situs web Santana bahwa gitaris top tersebut kelelahan karena panas dan dehidrasi selama konser.

"Carlos dibawa ke unit gawat darurat di (rumah sakit) McLaren Clarkston untuk observasi dan dalam keadaan baik," katanya.

Namun, Vrionis menambahkan bahwa konser yang direncanakan untuk Burgettstown di Pennsylvania pada Rabu (6/7/2022) akan ditunda ke tanggal berikutnya.

Carlos Santana lahir di Meksiko dan secara luas dianggap sebagai salah satu gitaris terhebat yang pernah ada. Ia telah memenangi 10 Grammy Awards.

Carlos Santana mulai terkenal sejak akhir 1960-an dan 1970-an dengan band-nya yang memelopori gaya musik baru, memadukan rock and roll dengan jazz Amerika Latin.

Baca juga: Momen Pelatih Selamatkan Atlet Renang AS yang Pingsan dan Nyaris Tenggelam di Dasar Kolam

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Global
[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

Global
Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Global
Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Global
Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Global
Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Global
Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Global
Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com