Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PM Italia: Jokowi Bilang Putin Tak Akan Hadiri KTT G20 di Bali

Kompas.com - 29/06/2022, 06:15 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP

BERLIN, KOMPAS.com – Perdana Menteri (PM) Italia Mario Draghi mengatakan pada Selasa (28/6/2022), bahwa ketua G20 2022 Joko Widodo, telah mengesampingkan kehadiran Presiden Rusia Vladimir Putin di KTT G20 di Bali, Indonesia pada November nanti, sebuah pernyataan yang dengan cepat ditepis oleh Kremlin.

Indonesia memegang kepresidenan bergilir G20 tahun ini dan negara-negara Barat telah menekan Jokowi untuk mengecualikan Presiden Rusia dari KTT, setelah mengumumkan pada April bahwa Putin telah diundang.

“Presiden Widodo mengesampingkannya. Dia (Putin) tidak akan datang,” kata Draghi kepada wartawan di akhir KTT G7 dua hari di Jerman, di mana Jokowi diundang sebagai tamu.

Baca juga: Media Asing Ramai-ramai Beritakan Agenda Jokowi Bertemu Putin, Ini yang Diulas

"Apa yang mungkin terjadi adalah partisipasi jarak jauh (oleh Putin), kita lihat saja nanti," tambah PM Italia, dikutip dari AFP.

Ditepis Kremlin

Kremlin bereaksi cepat atas pernyataan Draghi mengenai kemungkinan Putin tak akan hadiri KTT G20 di Bali.

Penasihat Kremlin Yuri Ushakov memberi tanggapan, bahwa Draghi tidak memutuskan soal itu.

"Kami telah menerima undangan dan kami telah menanggapinya secara positif," kata Ushakov, menurut kantor berita Rusia Interfax.

"Dia (Draghi) pasti lupa bahwa dia bukan lagi tuan rumah G20, seperti tahun lalu,” tambah Ushakov.

Baca juga: KTT G20, Kremlin Pastikan Putin ke Indonesia

Pada Senin, Ushakov mengatakan bahwa Rusia tertarik untuk berpartisipasi dalam KTT 15-16 November di mana Putin telah diundang untuk hadir secara langsung.

Indonesia, seperti kebanyakan negara berkembang utama, telah mencoba untuk mempertahankan posisi netral dan telah menyerukan resolusi damai untuk ofensif selama berbulan-bulan Rusia di Ukraina.

Jokowi sendiri dijadwalkan akan mengunjungi Kyiv pekan ini untuk bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky -yang juga dia undang ke KTT G20-, sebelum menuju ke Moskwa untuk bertemu Putin.

Jokowi telah berbicata dirinya akan mendesak pembicaraan damai selama menemui dua pemimpin negara itu.

Pemimpin G7 hadiri KTT

Presiden Joko Widodo saat melakukan pertemuan bilateral dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz di sela-sela KTT G7 di Elmau, Senin (27/6/2022).Dok. Sekretariat Presiden Presiden Joko Widodo saat melakukan pertemuan bilateral dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz di sela-sela KTT G7 di Elmau, Senin (27/6/2022).

Sementara itu, Kanselir Jerman Olaf Scholz mengatakan para pemimpin G7 menunjukkan persatuan yang kuat bahwa mereka tidak ingin memisahkan G20.

Dia mengatakan, untuk saat ini, para pemimpin G7 masih berencana pergi ke Bali daripada memboikot dari acara tersebut.

Kepala Komisi Eropa, Ursula von der Leyen, sebelumnya mengatakan dia tidak mengesampingkan duduk dengan Putin.

"Penting untuk memberitahunya secara langsung apa yang kita pikirkan tentang dia," katanya.

Baca juga: Kanselir Jerman Beri Sinyal Tetap Hadiri KTT G20 di Bali Meski Putin Hadir

Negara-negara G20 menyumbang sekitar 80 persen dari total output ekonomi dunia, sedangkan G7 menyumbang sekitar 31 persen.

Putin bergabung dengan KTT G20 tahun lalu di Roma Oktober lalu melalui konferensi video, karena krisis virus corona.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Global
Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Global
Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Global
Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

Global
Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Global
Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Global
Hubungan Biden-Netanyahu Kembali Tegang, Bagaimana ke Depannya?

Hubungan Biden-Netanyahu Kembali Tegang, Bagaimana ke Depannya?

Global
Kampus-kampus di Spanyol Nyatakan Siap Putuskan Hubungan dengan Israel

Kampus-kampus di Spanyol Nyatakan Siap Putuskan Hubungan dengan Israel

Global
Seberapa Bermasalah Boeing, Produsen Pesawat Terbesar di Dunia?

Seberapa Bermasalah Boeing, Produsen Pesawat Terbesar di Dunia?

Internasional
Terkait Status Negara, Palestina Kini Bergantung Majelis Umum PBB

Terkait Status Negara, Palestina Kini Bergantung Majelis Umum PBB

Global
Hamas Sebut Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza Kini Tergantung Israel

Hamas Sebut Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza Kini Tergantung Israel

Global
Antisemitisme: Sejarah, Penyebab, dan Manifestasinya

Antisemitisme: Sejarah, Penyebab, dan Manifestasinya

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com